Kondisi 2 Desa di Boyolali Terdampak Letusan Merapi

GenPI.co - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah membantu membersihkan jalan di dua desa yakni Desa Tlogolele dan Klakah yang terdampak hujan abu Merapi.

Sebanyak 6 ribu masker pun dibagikan kepada warga di sana untuk mengantisipasi penyakit ISPA akibat menghidup abu material erupsi.

Kepala Pelaksana BPBD Boyolali Bambang Sinungharjo mengatakan pembersihan abu di jalan dua desa tersebut dilakukan dengan menyemprotkan air bersih.

BACA JUGA:  Pintu Tol di Boyolali Ditutup, Sektor Ini yang Boleh Melintas

“Kami kirimkan 10 tangki air bersih untuk membantu membersihkan abu,” katanya di Boyolali, Jumat (13/8).

Menurut Bambang, abu di jalanan tersebut bisa membahayakan para pengguna jalan.

BACA JUGA:  Dampak PPKM Terasa, BOR Rumah Sakit di Boyolali Menurun

“Jika abu vulkanik masih banyak yang menyelimuti jalan akan licin dan bisa membahayakan,” ucapnya.

Bambang menuturkan pembersihan abu ini sudah dilakukan sejak Senin (9/8) hingga Jumat (13/8) ini.

BACA JUGA:  Covid-19 di Boyolali: Kasus Menurun, Zona Berubah Jadi Kuning

Selain membantu membersihkan jalan, BPBD Boyolali juga mengirimkan masker kepada warga yang daerahnya terdampak hujan abu vulkanik.

Ia menyebut sebanyak 3.500 masker di Desa Tlogolele dan 2.500 masker di Desa Klakah untuk masyarakat.

“Kami berharap agar masyarakat tidak terserang penyakit ISPA,” ucapnya. (ant)