GenPI.co - Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) meminta Pemprov DKI dan Kementerian Sosial memperhatikan nasib korban kebakaran di Kebon Kosong, Kemayoran.
Menurut Wakil Ketua PWNU Jazilul Fawaid, salah satu hal paling penting ialah masa depan para korban.
“Tidak cuma ini, tetapi membantu sampai masa depan mereka,” ujar Jazilul di lokasi pengungsian korban kebakaran Kebon Kosong, Jakarta Pusat, Jumat (3/9).
Jazilul menjelaskan, jarak Kelurahan Kebon Kosong dengan Pemprov DKI dan Kementerian Sosial tidak terlalu jauh.
“Bahkan Istana Presiden juga tidak jauh," imbuh Jazilul.
Dia pun meminta pemerintah memberikan bantuan tempat tinggal untuk para korban.
Salah satu cara yang bisa dilakukan ialah menjadikan permukiman menjadi lebih beradab.
“Menurut saya, ini sanitasinya tidak jelas,” kata Jazilul.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menambahkan, sebanyak 250 warga menjadi korban kebakaran.
Mereka sudah satu minggu mengungsi di ruangan sekolah dasar (SD) yang ada di dekat lokasi kebakaran.
"Mereka mereka butuh penanganan segera,” ucap Jazilul. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News