GenPI.co - Anggota Komisi I DPR RI Syaifullah Tamliha mengatakan tugas Panglima TNI tidaklah mudah.
Dia mengatakan ada tanggung jawab besar yang harus diemban Panglima TNI baru selain masalah Laut China Selatan.
“Isu yang berikutnya ialah Papua, ini masalah yang tidak sederhana, keberadaan Papua sangat berpengaruh terhadap APBN kita,” ucap Syaifullah di Kawasan Parlemen, Jakarta, Kamis (16/9).
Menurut Syaifullah, sekitar Rp388 triliun APBN dihasilkan dari mineral dan batubara di Papua.
Politikus PPP itu menyayangkan bila Papua lepas dari Indonesia.
“Bagaimana cari duit beli pupuk, raskin, dan seterusnya, ini memerlukan pemahaman yang sama, kalau kita kehilangan satu itu,” ucapnya.
Syaifullah juga mengatakan pentingnya Alutsista bagi prajurit TNI.
“Alusista itu penting agar kita bisa memiliki kekuatan tempur yang sama terutama untuk menjaga pertahanan negara,” bebernya.
Meskipu kata Syaifullah anggaran TNI untuk Alutsista tidak naik.
“Jika satu setengah dari PDB, kan besar, anggaran TNI itu sekarang hanya 0,8 persen dari PDB,” ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News