GenPI.co - Dua lintas rel terpadu alias LRT tabrakan di Cibubur, Jakarta Timur, Senin (25/10).
Menurut keterangan PT INKA, LRT Jabodebek tabrakan sekitar pukul 13.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa setelah LRT kecelakaan. Meskipun demikian, masinisnya harus dirawat di rumah sakit.
Berikut ini tiga fakta LRT tabrakan di Munjul sebagaimana dilansir JPNN.com:
1. Masinis Mengalami Trauma
Tabrakan yang melibatkan dua LRT membuat masinis mengalami trauma.
Menurut General Manager Sekretaris Perusahaan PT INKA Puguh Dwi Tjahjono, masinis itu dirawat di rumah sakit.
“Dalam tahap pemulihan mental," kata Puguh, Senin (25/10).
2. Tidak Ada Korban Jiwa
Kecelakaan yang melibatkan dua LRT di kawasan Munjul tidak memakan korban jiwa.
"Tidak ada korban jiwa,” kata Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur Gatot Sulaeman.
Gatot menjelaskan, pihaknya menerjukan mobil dari sektor (Gulkarmat) Cipayung untuk men-set up lokasi.
3. Kereta Masih Dalam Tahap Uji Coba
LRT yang mengalami tabrakan di Jakarta Timur belum beroperasi secara resmi.
Gatot menjelaskan, LRT Jabodebek tersebut masih dalam tahap masa uji coba.
"Katanya kosongan (tak berpenumpang), tuh, kereta," ujar Gatot. (mcr1/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News