Dukung Pariwisata, Minuman Fermentasi Harus Dipromosikan

28 Juni 2019 07:33

GenPI.co –  Minuman fermentasi Nusantara harus terus dipromosikan  agar mampu memiliki nilai jual dan mendukung sektor pariwisata Indonesia.

Hal itu dikatakan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sidarto Danusubroto Kamis (27/6) di Jakartsa. “Kalau bisa, produknya diekspor juga, karena keberadaan minuman ini turut mempengaruhi pariwisata,” ia menambahkan. 

Sidarto mengatakan,   saat ini perkembangan minuman fermentasi dinilai semakin populer. Hal ini dikarenakan minuman fermentasi tidak hanya dinikmati pada acara budaya dan adat istiadat, namun juga telah merambah ke berbagai acara lain.

Hal yang sama dikatakan Mantan Menteri Perindustrian (Menperin), Saleh Husin, Ia mengungkapkan, minuman fermentasi harus dikembangkan sebagai salah satu budaya dan ciri khas bagi Indonesia.

"Oleh karena itu, diperlukan riset sehingga menghasilkan minuman yang berkualitas," ucap Saleh Husin.

Sebelumnya pada Selasa (25/6), Universitas Podomoro menyelenggarakan acara Pesona Minuman Fermentasi Nusantara. Acara yang membahas sejumlah minuman fermentasi dari sejumlah daerah itu menghadirkan sejumlah pembicara. Salah satunya adalah Harry Nazarudin dari Komunitas Jalansutera.

Ia mengatakan, menurut sejarahnya  minuman dan teknologi fermentasi di Indonesia berasal dari dua arah.

Pertama, migrasi manusia ke Indonesia yang membawa ragi dan bibit pohon aren. Kedua,  berasal dari alam Indonesia dimana teknologi fermentasi merupakan hal yang khas seperti yang terjadi pada tape ketan.

Hal itu menunjukkan minuman fermentasi merupakan warisan budaya yang harus dilestarikan dan juga sangat berpotensi menjadi ikon Indonesia yang berdaya tarik internasional.

Beberapa minuman fermentasi ternyata mampu bertahan dan bahkan sudah dikomersialisasikan. Salah satunya adalah adalah  Sopi dari NTT yang telah di-branding dengan nama Sophia.

Sementara Dekan Fakultas Sosial Universitas Podomoro, Dea Prasetyawati, menambahkan pihaknya juga menyelenggarakan kompetisi pembuatan cocktail. Minuman fermentasi  Indonesia dimanfaatkan sebagai bahan campuran.

Hal itu bertujuan melestarikan warisan budaya Indonesia. Cara lainnya melalui komitmen untuk memasukkan minuman fermentasi sebagai bagian dari kurikulum kuliah bisnis perhotelan.(ANT)

Simak juga video menarik berikut

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co