Kemenkes Didesak Turunkan Harga PCR Lagi, Ini Alasannya

31 Oktober 2021 12:20

GenPI.co - Pengamat Kebijakan Publik Fernando EMaS menanggapi soal polemik harga PCR yang terus bergulir.

Fernando menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian Kesehatan yang sudah mau memperhatikan keluhan masyarakat atas harga PCR yang masih tinggi di Indonesia.

Namun, kalau berdasarkan data dan informasi, masih saja jauh ketika dibandingkan dengan asumsi modal yang harus dikeluarkan.

BACA JUGA:  WNA yang Masuk Indonesia Wajib Tunjukkan Hasil Tes PCR Negatif

"Sampai saat ini saya melihat tes PCR masih bisnis yang menjanjikan bagi banyak kalangan karena dianggap memberikan keuntungan yang besar," kata Fernando kepada GenPI.co, Sabtu (30/10).

Fernando menyarankan sebaiknya Kementerian Kesehatan kembali mengevaluasi harga tes PCR agar lebih terjangkau bagi masyarakat.

BACA JUGA:  Suara Lantang Anggota Komisi IX DPR RI Soal Tes PCR

"Pemerintah sudah cukup memberikan keuntungan yang besar bagi mafia PCR dan alkes lainnya yang selama ini mereka nikmati," katanya.

Menururnya, pemerintah jangan selalu berpihak pada mafia alkes seperti PCR dan membiarkan masyarakat dirampok uangnya.

BACA JUGA:  Permintaan Jokowi soal PCR Bikin Saleh Happy, Tapi Masih Kurang

Fernando mengatakan, polemik ini seharusnya jadi momentum Erick Thohir selaku Menteri BUMN untuk memanfaatkan ini demi mendapatkan simpatik dari masyarakat.

"Untuk kepentingan Pilpres 2024 dengan meminta perusahaan farmasi yang ada dibawah Kementerian BUMN," katanya.

Perusahaan Farmasi BUMN dapat membuat alat tes PCR dan laboratorium tes PCR murah yang berpihak kepada masyarakat.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co