Dianggap Bikin Aneh, Mutasi Bisa Buat Tanaman Hias Makin Mahal

GenPI.co - Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Sasanti Widiarsih mengatakan mutasi gen kerap dianggap aneh. Namun, di dunia tanaman hias, mutasi justru membuatnya bernilai ekonomi tinggi.

Menurut Sasanti, makin baru dan unik mutasi gen suatu tanaman hias, nilai yang dimiliki akan makin tinggi.

“Tanaman hias varian baru yang viral pasti akan dicari oleh orang,” ujar Sasanti Widiarsih dalam webinar 'Tanaman Hias dan Peluang Inovasi di Masa Pandemi', Selasa (2/11).

BACA JUGA:  3 Tanaman Hias Bunga yang Cocok Ditanam Saat Musim Hujan

Sasanti mengatakan bahwa mutasi sebenarnya adalah perubahan susunan genetik individu. Perubahan tersebut dapat diwariskan ke keturunan individu itu.

“Mutasi ini merupakan fenomena alam yang sudah ada dari dulu, tak berbahaya, dan termasuk bagian dari proses evolusi,” katanya.

BACA JUGA:  Bisnis Tanaman Hias Sukses Bantu Masyarakat Selama Pandemi

Menurut Sasanti, mutasi terjadi secara acak dan frekuensi terjadinya sangat rendah.

“Mutasi yang terjadi di alam namanya mutasi spontan, sementara yang dilakukan manusia itu mutasi induksi,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Ini Dia Cara Merawat Tanaman Hias Agar Terhindar Hama, Wajib Coba

Lebih lanjut, mutasi merupakan teknologi yang sudah cukup lama ditemukan, yaitu sekitar 80 tahun lalu.

Sasanti memaparkan bahwa mutasi bahkan rutin digunakan untuk meningkatkan variasi genetik dari berbagai komoditas.

“Selain itu, mutasi juga digunakan untuk memperbaiki varietas yang ada,” paparnya.(*)