Suara Lantang Saleh Daulay soal UMP DKI Jakarta, Begini Katanya

GenPI.co - Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Daulay turut memberikan komentar terkait upah minimum provinsi (UMP) DKI Jakarta.

"Terkait penetapan yang diputus oleh DKI Jakarta tersebut saya kira tentu harus dikomunikasikan secara baik secara organisasinya, mau pun bagi para pekerja," kata Saleh di DPR RI, Senin (22/11/2021).

Menurutnya, serikat pekerja, organisasinya harus tau supaya bisa mensosialisasikannya di tengah-tengah masyarakat begitu.

BACA JUGA:  Pernyataan Saleh Daulay Tak Pantas Diucapkan Seorang Anggota DPR

"Mesti harus ada pembicaraan yang melibatkan pemerintah, para pekerja dan pengusahanya, yang disebut trilateral," ungkap Saleh.

Dia menambahkan bahwa dengan adanya trilateral itu kemudian akan dicapai kesepakatan-kesepakatan.

BACA JUGA:  Minta ICU untuk Anggota DPR, Saleh Daulay Tidak Beri Contoh Baik

Memang tentu tidak semua memuaskan semua pihak.

"Berapapun misalnya kenaikan itu tentu para pekerja minta ditambah lagi," terang dia.

BACA JUGA:  Saleh Daulay Sebut Tak Perlu Ekstrem Buat Bubarkan MUI

Saleh menyebutkan, saat ini para pengusaha pasti dianggap agak susah di tengah situasi ekonomi yang sulit sekarang ini.

"Jadi, semua ini harus dijaga bagaimana caranya supaya kepentingan pekerjanya dapat, kepentingan pengusahanya dapat," bebernya.

Sementara itu, penetapan UMP nasional dari Kementerian Ketenagakerjaan ialah 1,09 persen, sedangkan DKI Jakarta hanya 0,85 persen.(*)