komunitas Kucing Indonesia Sudah Diakui Internasional

GenPI.co - Beragam jenis ras kucing pun menjadi daya tarik untuk menjadi peliharaan atau sebagai teman di rumah.

Bagi pecinta ras kucing tertentu, kamu bisa melirik untuk bergabung ke komunitas Cat Association (ICA).

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat ICA, Opoeng Amsoel mengatakan pihaknya memiliki komitmen yang mana menjaga kemurnian ras kucing yang ada.

BACA JUGA:  Ramalan Jayabaya, Ternyata Pulau Jawa Sudah Terbelah

"Sebagai penyayang kucing, kita perlu berkumpul untuk bertukar informasi yang baik. Kami berkumpul sejak 1 April 2003," ucap Opoeng Amsoel kepada GenPI.co, Minggu (12/12).

Namun, dia berujar komunitas ini resmi ditunjuk Pemerintah sebagai organisasi atau wadah bagi pemilik, pemerhati, dan penyayang kucing di Indonesia pada 24 November 2021.

BACA JUGA:  Mau Tahu Gaji Novel Baswedan Jadi ASN Polri, Jangan Kaget

Selain itu, Amsoel menjelaskan pengertian tentang ras murni kucing sangat penting untuk menjaganya tetap ada.

Sebab, kata dia, ras murni kucing perlu dilestarikan di tengah persilangan kucing yang kerap terjadi di mana pun.

BACA JUGA:  Komunitas Motor Ini Punya Tim Solid dan Santun di Jalan

"Kami menekankan pegiat kucing agar mengerti soal apa itu ras murni. Kami fokus di sana agar ras murni kucing tidak punah," jelasnya.

Komunitas itu dibentuk dengan tujuan untuk mempertemukan penyayang kucing di Indonesia.

Menurut Amsoel, komunitas ini menjadi wadah pelayanan dan pembinaan kepada para anggota secara profesional dan transparan, serta edukasi terhadap kemurnian ras kucing.

Tidak hanya dalam negeri, ICA juga diakui secara internasional dengan bergabung dalam perkucingan dunia bersama Federation International Feline (FIFe).

"Kami berupaya bergabung dengan FiFe melalui General Assembly FIFe yang dilaksanakan di Malmo, Swedia, 25-28 Mei 2005," tambahnya.

Menurut dia, ICA akhirnya diterima menjadi member FIFe di Portugal pada Mei 2008.

Amsoel mengungkapkan alur untuk kucing bersertifikat yaitu dengan harus menjadi anggota ICA.

Selanjutnya, member akan ikut dalam diklat dasar cattery dengan kegiatan penyuluhan dasar tentang bagaimana pengembangbiakan.

Setelah pemilik atau anggota lulus diklat ini, maka akan ada survei dari tim ICA tentang bagaimana kelayakan tempat tinggal kucing tersebut.

"Untuk bergabung ke ICA pun cukup mudah, bahkan tidak perlu memiliki kucing ras. Para calon member yang terpenting menyukai kucing," imbuhnya. (*)