Satgas Covid-19 Beri Peringatan, Semua Warga Diimbau Waspada

16 Desember 2021 21:38

GenPI.co - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan bahwa Indonesia belum pernah melewati fase libur panjang tanpa mengalami kenaikan kasus.

Oleh karena itu, Wiku membeberkan upaya pemerintah mencegah gelombang ketiga Covid-19 usai Natal dan Tahun Baru.

"Ada dua upaya kunci yang dilakukan pemerintah untuk mencegah gelombang ketiga pascaNataru," ujar Wiku dalam Konferensi Pers Penanganan Covid-19, Kamis (16/12/2021).

BACA JUGA:  Satgas Covid-19 Beber Aturan Karantina Perjalanan Internasional

Pertama, antisipasi meluasnya varian Covid-19 Omicron.

Kedua, upaya mempertahankan terkendalinya kondisi kasus Covid-19 di dalam negeri.

BACA JUGA:  Satgas Covid-19 Kasih Peringatan Tegas, Begini Bunyinya

Tujuan tersebut berupaya dicapai melalui berbagai kebijakan perjalanan Internasional.

"Kebijakan ini terus kami perbarui sesuai dengan perkembangan kasus Covid-19, baik di dalam maupun luar negeri," ungkapnya.

BACA JUGA:  Satgas Covid-19 Imbau Masyarakat Tak Berpergian ke Luar Negeri

Wiku menambahkan bahwa wajib karantina dan tes PCR sudah diberlakukan sejak pandemi Covid-19 muncul.

Di samping itu, perjalanan internasional dari negara transmisi Omicron ditutup sementara.

Namun, WNI diperbolehkan masuk ke Indonesia dengan syarat ketat dan wajib karantina 14 hari.

"Sementara untuk WNI dari negara lain wajib karantina selama sepuluh hari," kata dia.

Lebih lanjut, Wiku memaparkan kebijakan yang berubah-ubah merupakan upaya pemerintah merespons kondisi terkini, baik di dalam maupun luar negeri.

"Ini semata-mata untuk melindungi masyarakat Indonesia dari Covid-19. Kita tak boleh lengah, apalagi sebentar lagi kita akan masuk periode Natal dan Tahun Baru yang cenderung meningkatkan mobilitas masyarakat," tuturnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co