Rara Pawang Hujan MotoGP Punya Daya Tarik Buat Formula E Jakarta

GenPI.co - Sosok Raden Roro Istiati Wulandari atau biasa dikenal Mbak Rara pawang hujan MotoGP terus mendapat sorotan.

Dia dipercaya bisa menjadi daya tarik ajang balap internasional lainnya, yakni Formula E di Jakarta.

Kepiawaian Mbak Rara mengusir hujan di MotoGP Mandalika, Lombok, lantas mendapat dukungan untuk menjadi ikon di Formula E.

BACA JUGA:  Wagub DKI Ahmad Riza Jujur Soal Formula E, Bikin Kaget

Namun, tidak banyak yang melihat aksi pawang hujan itu mendapat padangan miring masyarakat.

Juru Bicara DPP PSI Sigit Widodo menilai tidak ada aksi gimik yang dilakukan Rara ketika menghalau hujan di MotoGP Mandalika.

BACA JUGA:  Ucapan Immanuel Ebenezer Menggelegar, Sebut Laskar FPI

"Aksi yang dilakukan Mbak Rara ialah sebuah bentuk kearifan lokal Indonesia yang ditampilkan di sebuah panggung internasional," ujar Sigit kepada GenPI.co, Senin (28/3).

Sigit menjelaskan soal kepercayaan yang bisa berubah ketika melihat aksi Rara, itu sebenarnya kerap terjadi dalam ketiatan masyarakat

BACA JUGA:  3 Artis Pakai Alat Bantu Urusan Ranjang, Yuni Shara Pengin Banget

Sebab, dia mengatakan masyarakat sebenarnya sudah terbiasa dengan kehadiran pawang hujan ketika tengah mengadakan acara besar.

"Soal percaya atau tidak, orang Indonesia sebetulnya sudah sangat terbiasa memanggil pawang hujan saat mengadakan hajatan. Bedanya, aksi Mbak Rara mendapat sorotan internasional," jelasnya.

Kendati demikian, Sigit tidak begitu setuju jika Formula E menggunakan jasa pawang hujan, sekali pun Mbak Rara yang dikenal secara internasional.

Menurutnya, gelaran Formula E rencananya akan berlangsung pada Juni 2022.

"Lagipula penyelenggaraan Formula E pada Juni, itu juga tidak butuh pawang hujan karena sudah masuk musim kemarau," imbuhnya. (*)