Kawat Berduri Ditambah di Patung Kuda, Massa Teriak, Bilang Ini

GenPI.co - Polisi mulai bersiaga membuat barikade guna mencegah aksi massa yang tak diinginkan.

Polisi terlihat memasang kawat berduri dua lapisan dan menambah personel pada pukul 15.10 WIB.

Adapun saat pemasangan kawat berduri, para demonstran meneriaki polisi.

BACA JUGA:  Teriakan Jokowi Mundur Berbunyi Nyaring dalam Aksi Demo Mahasiswa

"Ngapain, woi, ngapain," ucap salah seorang demonstran di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (11/4).

Selain itu, tampak beberapa polisi berjaga di sekitar lokasi demonstrasi untuk mengawal jalannya aksi.

BACA JUGA:  Peneliti IPO Bongkar Alasan Mahasiswa BEM SI Demo 11 April di DPR

Pada saat yang sama, mahasiswa UIN Bandung Rizky berorasi di depan kawat berduri.

Mahasiswa menganggap kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah tidak sesuai dengan kepentingan rakyat dan sudah melanggar konstitusi.

BACA JUGA:  Demonstran Makin Ramai, Polisi Pasang Kawat Duri di Patung Kuda

"Kami menolak wacana tiga periode dan kenaikan harga BBM," ujarnya.

Dia menganggap kebijakan saat ini telah menyengsarakan rakyat. Dengan tegasnya, dia meneriakkan Jokowi untuk mundur.

Rizky juga berharap TNI dan Polri tetap bersahabat dengan rakyat sehingga situasi di lokasi bisa baik-baik saja.(*)