GenPI.co - Cuti bersama dan libur panjang Idulfitri 1443 H dimanfaatkan warga Lombok NTB untuk melepas penat dengan rekreasi di sejumlah wisata. Kamar hotel pun kini sudah banyak dipesan.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram H Nizar Denny Cahyadi menyebutkan sejumlah kamar hotel di Mataram, Lombok NTB sudah banyak dipesan oleh tamu.
"Informasi dari beberapa pengusaha hotel menyebutkan saat libur lebaran hotelnya banyak dipesan wisatawan bahkan orang yang pulang kampung," kata Nizar dikutip ANTARA, Rabu (27/4).
Nizar belum dapat menyebutkan secara pasti berapa persen kamar hotel yang sudah dipesan wisatawan dan warga lokal untuk mengisi libur Lebaran kali ini.
"Sampai saat ini saya belum berkoordinasi dengan Asosiasi Hotel Mataram (AHM). Saya hanya dapat laporan dari beberapa pengusaha hotel," katanya.
Pihaknya menyakini cuti bersama dan libur Idul Fitri 1443 Hijriah, bisa berdampak pada peningkatan okupansi hotel hingga 60-70 persen, atau lebih tinggi dari hari-hari normal.
"Okupansi hotel saat ini sekitar 40-50 persen. Kami optimistis saat libur lebaran okupansi akan naik menjadi 60-70 persen," katanya.
Saat ini, jika dibandingkan Maret 2022, okupansi hotel sedang menurun, setelah sebelumnya sempat mencapai okupansi 100 persen, karena adanya penyelenggaraan MotoGP.
Menurutnya, warga yang pulang kampung dan memesan hotel maksudnya warga lokal yang bekerja di luar daerah dan pulang, tapi tidak menginap di rumah sanak saudaranya.(*) ANT
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News