GenPI.co - Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas menyampaikan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif.
Buya Syafii meninggal dunia di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Jumat (27/5), pukul 10.15 WIB.
Anwar menyebut Buya Syafii adalah Bapak Bangsa.
"Buya Syafii meninggal pada Jumat, yang mana merupakan hari baik karena sayyidul ayyam atau penghulunya hari," ujar Anwar Abbas kepada GenPI.co, Jumat (27/5).
Di mata Anwar Abbas, Buya Syafii merupakan tokoh yang tidak mengenal lelah berpikir serta berbagi kepada umat dan bangsanya.
Oleh karena itu, menurutnya, sangat wajar Buya Syafii dijuluki Bapak Bangsa oleh banyak orang.
"Beliau boleh dikatakan sebagai tokoh yang langka karena tidak haus dengan harta dan kekuasaan," tambahnya.
Menurut Anwar, Buya Syafii adalah sosok yang sederhana.
Dia menyebut banyak orang terkejut dengan kepribadian dan kehidupan Buya Syafii yang sebenarnya sudah punya nama besar.
Anwar mengatakan Buya Syafii semasa hidupnya tidak pernah tergoda dengan uang dan kemewahan.
"Kalau ada yang mencoba menggodanya dengan itu, pasti akan kena semprot dari beliau," kata Anwar.
Bagi Anwar, Buya Syafii merupakan sosok orang yang selalu hidup dengan prinsip kuat.
Selain itu, dia mengatakan nilai-nilai ajaran agamanya juga sangat kental dalam mewarnai sikap dan kepribadiannya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News