GenPI.co - Buku pertama Harry Potter genap berusia 25 tahun pada Minggu (26/6).
Harry Potter and the Philosophers Stone alias Harry Potter dan Batu Bertuah adalah buku karangan J.K. Rowling.
Buku itu masih menjadi salah satu novel terlaris sepanjang masa yang digandrungi anak-anak di seluruh dunia.
Ketika pendiri Penerbit Bloomsbury, Nigel Newton, membawa pulang manuskrip Harry Potter dan Batu Bertuah, Rowling bukanlah siapa-siapa.
Newton pun memberikan manuskrip itu kepada putrinya, Alice. Sejam kemudian, Alice menghampiri Newton dengan kegirangan.
“Dia bilang, 'Papa, ini adalah buku terbaik yang pernah kau tunjukkan kepadaku',” kata Newton, dilansir dari Antara, Minggu (26/6).
Perjalanan Harry Potter hingga bisa dibaca oleh orang-orang di seluruh dunia tak berlangsung mulus awalnya.
Rowling menghadapi penolakan demi penolakan sampai Bloomsbury mau menerbitkannya dengan uang muka 2.500 pounds.
Kisah Harry Potter dan petualangannya di sekolah sihir Hogwarts digila-gilai banyak orang, berlanjut hingga beberapa volume dan diadaptasi ke layar lebar.
"Apakah kami tahu buku itu akan terjual lebih dari 500 juta kopi pada musim panas 2022? Tidak, tapi kami dulu tahu itu tulisan yang bagus," kata Newton.
Newton pun makin optimis akan kesuksesan buku itu setelah Alice cinta mati pada dunia sihir Harry Potter.
"Yang pertama kali membaca buku ini adalah anak-anak, bukan orangtuanya. Ini benar-benar fenomena akar rumput,” paparnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News