Anak Kiai Jombang Bertekad Melawan Sampai Tingkat Berjihad

GenPI.co - Begawan media Dahlan Iskan menyebut Bechi, anak kiai Jombang, adalah wakil rektor perguruan tinggi di Ponpes Majma’al Bachroin Hubbul Wathon Minal Iman Shiddiqiyyah.

Menurut Dahlan, aset pondok pesantren (ponpes) tersebut besar. Lahannya pun luas.

“Sejak ada tol lewat di dekatnya, harga tanah di situ naik drastis,” tulis Dahlan dalam kolom Disway, Minggu (10/7).

BACA JUGA:  Fakta Anak Kiai Jombang Cabuli Santriwati, Jam dan Tempat, Gila!

Dahlan menjelaskan Ponpes Shiddiqiyyah juga memiliki pabrik rokok. Merek rokok yang diproduksi ialah Sehat Tentrem.

Selain itu, Ponpes Shiddiqiyyah juga mempunyai pabrik gula minuman botol.

BACA JUGA:  Pantas Anak Kiai Jombang Licin Seperti Belut, Ini Alasannya

Dahlan mengaku hanya bisa mengikuti penggerebekan terhadap Bechi melalui akun Instagram @ashdaqwijaya.

“Apa saja dilaporkan secara langsung di IG, termasuk foto santri yang terluka. Berdarah. Intinya: polisi dianggap berlebihan,” tulis Dahlan.

BACA JUGA:  Novel 212 Sebut Anak Kiai Jombang Pantas Dihukum Mati, Setuju?

Menurut Dahlan, pengelola Instagram ponpes menilai semua tuduhan terhadap Bechi yang merupakan anak kiai Jombang adalah fitnah.

Dahlan menyebut siaran di Instagram juga memuat klarifikasi Bechi. Klarifikasi itu kemungkinan besar ditulis orang dalam bernama Muhammad Fadhli.

“Menurut tulisan Fadhli, laporan pertama terhadap Mas Bechi dilakukan pada 2019. Itu laporan untuk kejadian pada 2017,” tulis Dahlan.

Dahlan menjelaskan, menurut klarifikasi yang ditulis, laporan sudah ditangani polisi dan dinyatakan tidak terbukti.

Isi tulisan itu pun menyebut kejaksaan sudah mengeluarkan SP3 atas laoran terhadap Bechi yang diduga melakukan pencabulan santriwati.

“Di situ Mas Bechi bertekad melawan fitnah itu habis-habisan. Sampai tingkat berjihad. Rupanya tekad itu yang membuat ia tidak mau lagi mendatangi panggilan polisi yang baru,” imbuh Dahlan. (*)