GenPI.co - Plt Ketua Khilafatul Muslimin Ahmad Jamaludin menegaskan lembaga pendidikan yang dikelola yayasannya punya konsep berbeda dengan sekolah maupun pesantren.
Ahmad menjelaskan lembaga pendidikannya punya tingkatan pendidikan dengan penyebutan yang berbeda.
"Ya, tingkatan pertama dari umur tujuh sampai sepuluh tahun disebut UBA," ungkap Ahmad di kawasan Jakarta Timur, Senin (18/7/2022).
UBA sendiri merujuk pada singkatan dari Umat bin Khattab.
Dia menambahkan penamaan tingkatan memang menggunakan nama empat sahabat Nabi Muhammad.
"Pendidikannya juga banyak merujuk ke tahfiz atau hafalan," terangnya.
Ahmad juga menyebutkan syarat lulus bagi peserta didiknya, yakni harus hafal 15 juz.
Sementara, terkait dengan mata pelajaran, lembaga pendidikan Khilafatul Muslimin lebih banyak mempelajari keagamaan.
Selain itu, bagi yang sudah dewasa, mereka juga mulai diwajibkan belajar bahasa Arab dan Inggris.
"Ilmu umum hanya menyentuh matematika dan bahasa Indonesia," tuturnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News