Tingkatkan Belajar Usia Dini, 100 Guru di Papua Barat Ikuti Lokakarya

15 November 2022 19:40

GenPI.co - Enuma, perusahaan teknologi berbasis edukasi untuk pembelajar pemula, bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Papua Barat mengadakan lokakarya bertema “Literasi Seru untuk Anak Indonesia.”

Lokakarya tentang pembelajaran terpersonalisasi dengan fitur atraktif dan variatif dengan melibatkan 100 peserta dari guru TK/PAUD dan SD, komunitas literasi, yayasan pendidikan, perusahaan, serta lembaga mitra.

Kegiatan terselenggara sesuai dengan misi pemerintah Papua Barat dalam peningkatan kualitas pelayanan dasar di bidang pendidikan. Pendidikan usia dini diyakini merupakan elemen penting sebagai landasan dan investasi terbaik untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM).

BACA JUGA:  Ini Cara Bedakan Anak Berpostur Pendek dan Stunting Menurut Dokter

“Kami melihat bahwa anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, sehingga peran guru dan orang tua yang baik adalah memfasilitasi keingintahuan tersebut. Adanya lokakarya ini akan membantu para guru di Sorong untuk mempercepat peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Sorong Yulia Atmini dalam keterangan resminya. 

Sejak 2021, Enuma konsisten mendukung pemerintah daerah di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran berbasis digital, khususnya pada anak usia dini.

BACA JUGA:  Guru PAUD Manfaatkan Kaleng sebagai Alat Edukasi

Pada tahun ini, Enuma berkolaborasi bersama Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Pemerintah Provinsi Bengkulu, dan Pemerintah Kota Lubuklinggau dalam menghadirkan aplikasi Sekolah Enuma sebagai bagian dari metode pembelajaran.

Terbaru, Enuma juga memperluas kemitraan dengan beberapa sekolah Muhammadiyah di wilayah Sumatera Utara, Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Selatan yang melibatkan 54 sekolah dan 3.000 siswa.

BACA JUGA:  Peran Penting PAUD Cegah Stunting, Simak Nih

“Enuma sangat peduli terhadap anak-anak yang kesulitan belajar dan sering kali tidak memiliki persiapan cukup untuk bersekolah. Kami pun menyadari bahwa masing-masing daerah perlu pendekatan dan sentuhan berbeda dalam metode pembelajaran kepada anak,” kata Direktur Enuma Indonesia Juli Adrian. 

Juli menjelaskan, penyelenggaraan lokakarya ini diharapkan dapat membantu para 100 guru agar terlatih mendampingi para siswa ke depannya untuk bisa beradaptasi terhadap materi pembelajaran berbasis digital.

Sementara itu, perwakilan dari peserta guru juga menyambut baik proses lokakarya yang diselenggarakan oleh Enuma.

“Cerita dan permainan pada aplikasi Enuma membuat pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan sesuai dengan kebutuhan anak usia dini,” ungkap Sulastri.

Adapun sebelum penyelenggaraan lokakarya hari ini, Enuma juga telah melakukan pendekatan kepada puluhan siswa dari sejumlah sekolah di wilayah Papua Barat.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co