Terlalu Intervensi Utang Negara, Luhut Diingatkan Fokus Urus Investasi

16 November 2022 21:40

GenPI.co - Pengamat Politik Jerry Massie menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan soal utang pemerintah yang sudah mencapai Rp 7.400 triliun.

Menurutnya, pernyataan Luhut sering kali bertolak belakang dengan sejumlah pakar Ekonomi seperti Faisal Basri dan Rizal Ramli.

“Menteri segala urusan itu menyebut pengkritik utang yang tidak jelas,” ujar Jerry kepada GenPI.co, Rabu (16/11).

BACA JUGA:  Luhut Beri Arahan ke TNI dan Polri Terkait KTT G20, Mohon Catat

Menurutnya, utang piutang negara merupakan urusan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

“Harusnya mereka yang mengurus utang. Luhut urus saja bagian investasi,” tuturnya.

BACA JUGA:  Menjelang KTT G20, Luhut Sampaikan Kabar Terbaru Vladimir Putin

Jerry juga mengingatkan banyak investor yang yang kabur dari jeratan Luhut. Beberapa di antaranya, kata Jerry, seperti soft bank Jepang yang minggat dari proyek Ibu Kota Nusantara.

“Selain itu, rencana pemilik Tesla Elon Musk untuk berinvestasi tak pernah terwujud. Padahal, dijadwalkan pada November,” ucapnya.

BACA JUGA:  Mendekati KTT G20, Menteri Luhut Resmikan PLTS Terapung Milik PLN di Nusa Dua Bali

Dirinya menduga Luhut menganggap utang Rp 7.400 triliun masih teramat kecil bagi Luhut jika dilihat dari ratio PDB.

“Hal itu sangat naif. Pertanyaan saya, apakah Indonesia mampu melunasi utang itu? Atau dia tak ngerti arti dipinjamkan uang dan meminjamkan uang?” kata dia.

Menurut Jerry, para pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) banyak yang buta soal dampak dan risiko jika gagal bayar hutang.

“Dampaknya bisa negara kita dikuasai asing,” ujar Jerry.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co