GenPI.co - Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat kembali mengguyur Kota Manado, dan wilayah sekitarnya.
Wilayah tersebut antara lain Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara serta Kota Tomohon.
Akibatnya, sejumlah wilayah di Kota Manado seperti di Kelurahan Tingkulu, Kelurahan Banjer, Kelurahan Mahawu, Sumompo, Bailang dan beberapa tempat lainnya.
Hillary Brigitta Lasut (HBL) Foundation merespon cepat dalam penanganan bencana alam yang terjadi di Kota Manado, Jumat (27/1) kemarin.
Hal ini terlihat melalui keseriusan Tim HBL Foundation yang berkolaborasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kodam XIII Merdeka pada Sabtu (28/1/2023).
Diketahui bahwa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat kembali mengguyur Kota Manado dan wilayah-wilayah sekitarnya seperti Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara serta Kota Tomohon.
Akibatnya, sejumlah wilayah di Kota Manado digenangi air bahkan ada beberapa titik lokasi mengalami longsor.
Hal ini terpantau di beberapa lokasi seperti di Kelurahan Tingkulu, Kelurahan Banjer, Kelurahan Mahawu, Sumompo, Bailang dan beberapa tempat lainnya.
Anggota DPR RI yang juga merupakan Owner HBL Foundation yakni Dr (Cand) Hillary Brigitta Lasut, SH, LLM mengatakan bahwa pihaknya berupaya maksimal dalam penanganan bencana alam yang terjadi saat ini melalui pemberian bantuan kepada warga yang terdampak bencana.
“Kami berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat dalam situasi bencana. Mulai dari posko darurat, bantuan makanan, pakaian dan evakuasi korban bencana banjir dan longsor. Tim HBL Foundation bekerja sama dengan BNPB Pusat dan Kodam XIII Merdeka berupaya semaksimal mungkin membantu masyarakat yang terdampak bencana alam ini,” ungkap Hillary.
Dalam proses penanganan bencana banjir dan longsor ini, tampak Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto turun langsung ke lokasi bencana bersama-sama dengan Tim HBL Foundation serta Kodam XIII Merdeka. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News