Ancaman Tanah Longsor di Jayawijaya, Warga Elarek Akan Direlokasi

GenPI.co - Warga di Kampung Elarek, Distrik Yalaik akan segera dievakuasi karena adanya ancaman tanah longsor di Jayawijaya.

Bupati Jayawijaya John Banua mengatakan warga yang berada di permukiman tersebut memang sudah meminta untuk dipindahkan.

Dari pengakuan warga setempat, bencana alam sudah sering terjadi ketika hujan lebat melanda di wilayah tersebut.

BACA JUGA:  Perang Antarsuku Bikin Jayawijaya Papua Mencekam

“Hujan lebat sering membawa material dari gunung,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (13/5).

Kemudian puncaknya terjadi pada Rabu (10/5) malam. Bencana tanah longsor menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan enam lainnya luka.

BACA JUGA:  Seorang Warga di Jayawijaya Papua Pegunungan Tewas Tertembak

Tanah longsor juga menyebabkan sejumlah bangunan rusak, di antaranya gereja, balai pertemuan, rumah atau honai, serta merusak lahan pertanian.

“Kami memutuskan untuk merelokasi warga ke tempat yang lebih aman setelah melihat kondisi di Kampung Elarek,” tuturnya.

BACA JUGA:  Bencana Tanah Longsor di Jayawijaya, 3 Orang Meninggal Dunia

Pada masa darurat saat ini, pemerintah juga telah menyalurkan bantuan berupa logistik serta terpal untuk atap sementara.

Sejumlah bantuan tersebut disalurkan dengan menggunakan helikopter supaya bisa diterima para korban.

“Untuk menuju ke Elarek, hanya bisa jalan kaki sekitar dua jam dari Kampung Yalaik,” ucapnya. (ant)