GenPI.co - Dua orang tewas akibat mengonsumsi minuman keras di Kampung Undugi, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Pegunungan.
Minuman keras yang dikonsumsi dua korban tersebut diracik dengan menggunakan alkohol obat luka sebanyak 70 persen.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa (16/5) lalu.
Polisi telah mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya ada satu botol besar alkohol 70 persen.
Kemudian air mineral sebanyak 60 ml dan minuman energi rasa anggur. Polisi juga meminta keterangan sejumlah saksi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Ignatius mengimbau supaya warga tidak mengonsumsi minuman keras. Terlebih minuman itu diracik sendiri.
“Minuman keras itu bisa merusak tubuh. Bahkan bisa lebih fatal, yakni kehilangan nyawa,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (18/5).
Ignatius mengungkapkan dari keterangan saksi, awalnya terlihat ada sekelompok orang yang pesta minuman keras di sebuah kios tempat salah satu korban kerja.
Melihat aktivitas itu, saksi selanjutnya melaporkan ke polisi. Petugas yang datang ke lokasi kemudian mendapati ada korban yang terbujur kaku.
“Satu korban ditemukan terbujur kaku. Kemudian satu lainnya mengalami gangguan kesehatan dan tak berselang lama meninggal dunia,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News