Kunjungan Wisman ke Jakarta Anjlok 17,92 Persen, ini Sebabnya

05 Oktober 2019 07:35

GenPI.co - Kota Jakarta mengalami penurunan jumlah kunjungan wisata drastis pada 2019 ini. Data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) ke ibu kota pada Agustus 2019 mencapai 253.176 kunjungan.  

Angka di atas turun sebanyak 17,92 persen dari tahun sebelumnya.  Jumlah itu juga turun penurunan sebanyak 5,62% dibandingkan kunjungan pada Juli 2019 yakni sebanyak 268.258.

Salman Dianda Anwar, Koordinator Jakarta Tourism Forum (JTF) mengatakan jumlah kunjungan turun lantaran suhu politik negara yang memanas. Kondisi Jakarta yang diwarnai demonstrasi membuat para wisman oha berkunjung.

Baca juga: Inhu Gelar Pacu Lomba Sampan, 65 Peserta Ambil Bagian

"Jelas terpengaruh. Oleh karena itu harus MICE sebagai salah satu "buffer" perlu mendapat perhatian serius oleh para stakeholder khususnya pemerintah,” katanya kepada GenPI.co, Jumat (4/10).

Salman meyakini, MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) menjadi sektor yang penting dan mampu menahan laju penurunan wisman ke Indonesia khususnya Jakarta.

“Jika sudah diagendakan, sepanjang tidak ada travel warning maka kegiatan tetap berlangsung", tambahnya.

Baca juga: Ingin ke Vietnam? Cobalah 3 Tempat ini

Jakarta sendiri memiliki pasar potensial hal kunjungan wisata. Ada lima negara yang menyadi penyumbang terbesar wisman di ibu kota Indonesia itu.

Data pada Februari 2019, China menyumbang 36.125 kunjungan), Jepang dengan 22.674 kunjungan, dan  Malaysia dengan 20.707 kunjungan.

Lalu ada  Arab Saudi dengan 20.104 kunjungan  dan Singapura dengan 16.488 kunjungan.  Secara keseluruhan, 5 negara di atas berkontribusi hingga 45 % jumlah dibanding negara-negara potensial lainnya.

Jangan lewatkan video populer ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co