Berita Buruk, 1000 Karyawan Grab Kena PHK

22 Juni 2023 08:00

GenPI.co - Kabar Buruk! CEO Grab Holdings Limited Anthony Tan blak-blakan mengumumkan telah memberhentikan atau pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.000 karyawannya.

Menurut Anthony Tan dalam keterangannya, bahwa Grab Holdings mengadakan perampingan agar mencapai pelayanan perusahaan yang lebih efektif.

Anthony Tan membeberkan, untuk dapat mengoptimalkan peluang-peluang ini secara efektif, maka Grab Holdings harus memadukan skala yang dimiliki dengan eksekusi yang gesit dan penyediaan layanan dengan biaya yang seefisien mungkin.

BACA JUGA:  Manfaat Penting Senjata Pria Sering Tegang, Jadi Kunci Keperkasaan Laki-Laki

"Efisiensi biaya dilakukan agar Grab dapat secara berkelanjutan menyediakan layanan yang makin terjangkau, memperluas penetrasi pasar, dan melayani mitra pengemudi dan merchant (pedagang) dengan lebih baik," kata Anthony Tan.

Selain itu, kata Anthony Tan, dirinya tidak memungkiri perubahan teknologi seperti AI generatif terus berevolusi dengan luar biasa cepat.

BACA JUGA:  PPPK Desak Menteri Azwar Anas dan Nadiem Makarim Terbitkan Rekomendasi Kenaikan Gaji Berkala, Ini Masalahnya

"Perubahan itu memerlukan adaptasi dan secara tidak langsung meningkatkan biaya modal untuk tetap bisa bersaing di lapangan," jelas Anthony Tan.

Menurut Anthony Tan, bahwa selama dua tahun terakhir ini, perusahaan penyedia jasa transportasi dan pengiriman itu konsisten mengelola biaya di semua area operasional dan dalam meningkatkan efisiensi platform.

BACA JUGA:  Skema IKN Mulai Disiapkan, PNS dan PPPK Siap-Siap Pindah Tahun Depan

"Sebagai hasilnya, pendapatan perusahaan meningkat setiap kuartal sejak kuartal pertama 2022 dan telah berada di jalur tepat untuk mencapai breakeven (titik impas) Group Adjusted EBITDA tahun ini," ungkap Anthony Tan.

Anthony Tan pun mengakui, bahwa restrukturisasi akhirnya muncul sebagai langkah yang berat, tetapi mutlak untuk menempatkan Grab di jalur yang tepat menuju masa depan dengan jangka yang lebih panjang.

Menurut Anthony Tan, bahwa tujuan utama langkah restrukturisasi ialah untuk secara strategis melakukan reorganisasi.

"Agar kami dapat bergerak lebih cepat, bekerja lebih cerdas, dan melakukan pemerataan ulang semua sumber daya di portfolio," kata Anthony Tan.

Oleh sebab itu, sebagai kompensasi, Grab Holdings menyediakan dukungan finansial, profesional, dan juga medis bagi karyawan yang terdampak. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co