Janji Nadiem Makarim di Depan Presiden Jokowi Ditagih P1, Semoga Segera Tuntaskan Guru Lulus PG Tanpa Formasi

22 Juli 2023 11:00

GenPI.co - Ketua Umum Forum Guru honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih blak-blakan membeberkan guru lulus passing grade (PG) atau prioritas satu (P1) yang menagih janji Mendikbudristek Nadiem Makarim.

Menurut Heti Kustrianingsih, bahwa salah satu janji Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim, yakni melengkapi formasi PPPK yang tidak diusulkan pemerintah daerah (Pemda).

Tanpa tedeng aling-aling, Heti Kustrianingsih mengingatkan janji Menteri Nadiem Makarim di depan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan ribuan guru yang hadir langsung saat HUT ke-77 PGRI pada 3 Desember 2022.

BACA JUGA:  Insyaallah, Semua Honorer Jadi ASN PPPK, Dapat Dana Pensiun dan Jaminan Hari Tua

Heti Kustrianingsih mengungkapkan, bahwa saat itu ada 3 janji yang diungkapkan Nadiem Makarim.

Ketiga kebijakan yang dimaksud, yakni:

1. Jika pemda tidak mengajukan formasi sesuai kebutuhan, maka pemerintah pusat yang akan melengkapi formasi tersebut.

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Ribuan Honorer Resmi Jadi ASN, Bukan PPPK Part Time

2. Kemendikbudristek sudah berkoordinasi dengan lintas kementerian bahwa anggaran gaji dan tunjangan guru ASN PPPK tidak digunakan untuk kebutuhan lain, bahkan tidak bisa digunakan untuk kebutuhan lain di bidang pendidikan.

3. Anggaran PPPK akan ditransfer kepada pemda setelah guru honorernya diangkat.

BACA JUGA:  Nasib Jutaan Honorer Tunggu DPR Ketok Palu, Pemerintah Condong PPPK Paruh Waktu

Saat itu, Menteri Nadiem Makarim menegaskan, bahwa ketiga kebijakan tersebut sudah direstui Presiden Jokowi.

"Kami masih penasaran dengan janji Menteri Nadiem Makarim soal melengkapi formasi ini," kata Heti Kustrianingsih kepada JPNN.com, Kamis (20/7/2023).

Apalagi, kata Heti Kustrianingsih, bahwa Nadiem Makarim menyebutkan, jika sampai Maret 2023 usulan formasi PPPK belum maksimal, maka akan diambil alih Kemendikbudristek.

"Maret sudah lewat, tetapi belum ada tanda-tanda mau melengkapi formasi PPPK 2023," ungkap Heti Kustrianingsih.

"Kata Mas Nadiem, sudah disetujui Presiden Jokowi, masa sih enggak akan direalisasikan?" sambungnya.

Heti Kustrianingsih khawatir semua hanya wacana dan tidak akan terealisasi jika tidak dilakukan tahun ini.

"Karena bisa dipastikan, jika nanti 2024, menterinya sudah ganti," ujar Heti Kustrianingsih.

Tak dimungkiri, saat ini seluruh sisa P1 sangat berharap ada campur tangan Kemendikbudristek untuk melengkapi formasi PPPK.

"Formasi usulan pemda sangat minim. Jika tidak ada solusi terbaik, bisa dipastikan akan banyak guru P1 yang gigit jari karena tidak mendapatkan penempatan lagi," jelas Heti Kustrianingsih.

"Kami sudah mendekati pemda untuk meminta formasi. Hasilnya lebih banyak yang gagal, karena kemampuan pemda berbeda-beda," imbuhnya. (JPNN/GenPI.co)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co