Ada Kapal Perang Jepang di Tanjung Priok

Kapal merapat di Pelabuhan tanjung Priok mungkin sudah biasa. Hal tersebut  sudah menjadi rutinitas harian di lokasi tersebut.

Menjadi luar biasa ketika kapal-kapal yang lepas jangkar itu adalah kapal perang asing.

Itulah yang terjadi pada hari Selasa (18/9). Di pelabuhan yang berlokasi di pesisir Jakarta tersebut, tampak tiga kapal perang berbendera Jepang yang bersandar.

Kedatangan kapal-kapal Japan Maritime Self Defense Forces (JMSDF) tersebut dalam rangka memperingati 60 tahun kerja sama Indonesia-Jepang.

Komandan Komandan Escort Flotilla 4 Jepang Laksamna Pratama Tatsuya Fukuda memimpin langsung kunjungan tiga kapal tersebut. Di Tanjung Priok, ia disambut Komandan Lantamal III/Jakarta Laksaman Denih Hendrata.

Tarian khas betawi juga ditampilkan untuk menyambut para tamu negara ini.

Berbagai agenda siap dijalankan oleh kedua perwakilan negara ini. Di antaranya adalah latihan bersama yang akan berlangsung hingga dua bulan ke depan.

“Saya berharap masyrakat Indonesia mau menerima kedatangan kami dalam rangka semakin memperdalam hubungan persahabatan yang sudah ada selama ini,” ujar Tatsuya Fukuda.

Laksamana Denih Hendratara menuturkan, ini adalah salah satu bentuk kerjasama dengan kementrian luar negeri  dengan TNI untuk memperkenalkan budaya bangsa.

Ia juga menilai hubungan Indonesia-Jepang yang akrab selama puluhan tahun bisa memberi kontrobusi untuk pariwisata Indonesia

“Menurut saya momentum  ini sangat bagus unntuk semakin memperkenalkan beragam destinasi wisata kita ke wisatawan asing,” tambah Denih.

Kapal-kapal JMSDF berlayar daari Jepang pada 26 Agustus silam. Ketiganya adalah  JS KAGA  yang berkasitas 19,500 ton, JS INAZUMA  dengan bobot 4,500 ton dan JS SUZUTSUKI yang kapasitasnya mencapai 5,050 ton.

Kapal-kapal perang tersebut membawa dari 800 orang anggota termasuk 50 perempuan SDM.