GenPI.co - Membaca buku menambah wawasan dan membuka lebih banyak pengatahuan serta ilmu, termasuk fiksi sejarah.
Buku fiksi sejarah ini menunjukkan sisi imajinatif dari sebuah cerita yang meninggalkan bekas di hati dan memberi karakter yang dihargai selamanya.
Dilansir Times of India, berikut rekomendasi buku fiksi sejarah terbaik.
Buku ini berlatar belakang Perang Dunia II di Prancis dan mengikuti dua saudara perempuan dan perjalanan cinta, pengorbanan, dan perlawanan yang kontras.
Sisi emosional dari cerita ini menjadikannya bacaan yang mencekam dan segera menjadi buku terlaris.
Buku ini adalah pemenang Pulitzer Prize 2015 dan menampilkan kehidupan seorang gadis Prancis buta dan anak yatim piatu Jerman yang saling terkait selama Perang Dunia II.
Buku ini dengan sangat baik menangkap dan menunjukkan kekuatan manusia antara perang dengan kekacauan.
Buku ini mencakup beberapa generasi dan menelusuri jalan berbeda dari saudara tiri di ghana.
Novel debut Gyasi mengeksplorasi warisan perbudakan dan menampilkan beberapa cerita yang sangat kuat.
Buku ini berkisah tentang petualangan penjelajahan waktu Claire Randall di Skotlandia abad ke-18.
Per[aduan antara sejarah dengan fantasi Gabaldon telah memikat pembaca novel dan juga didaptasi ke serial TV.
Novel ini menampilkan pelarian seorang wanita yang terlibat dalam perbudakan melalui jalur kereta bawah tanah.
Novel ini membuat Whitehead mendapatkan Pulitzer Prize dan Penghargaan Buku Nasional melalui caranya menyoroti kebrutalan perbudakan.
Buku ini menampilkan kebangkitan karakter Thomas Cormwell di istana Henry VIII.
Fiksi sejarah karya Mantel ini menarik perhatian masyarakat melalui intrik politik dan juga membuatnya mendapatkan Booker Prize. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News