Astaga! Kepala Puskesmas Sabokingking di Palembang Larang Pegawainya Hamil

13 Februari 2024 13:40

GenPI.co - Kepala Puskesmas Sabokingking di Kota Palembang terancam dicopot dari jabatannya karena melarang pegawainya hamil.

Kepala Inspektorat Kota Palembang Jamia Haryanti mengatakan pihaknya mendapat laporan dari para pegawai puskesmas terkait kebijakan tersebut.

Mereka menilai kebijakan kepala puskesmas yang melarang pegawainya hamil itu sudah tidak sesuai di luar batas kedinasan dan diduga bersifat arogan.

BACA JUGA:  Vaksin Booster Kedua Siap di 44 Puskesmas DKI Jakarta, Syaratnya Cuma Bawa KTP

"Sebanyak 18 pegawai Puskesmas Sabokingking telah melaporkan ke Inspektorat terkait kepala puskesmas melarang pegawai hamil beberapa hari kemarin. Kemudian kami mediasi dan para pegawai tetap menginginkan kepala puskesmas agar diganti," kata Jamia, Selasa (13/2).

Jamia menjelaskan permasalahan ini telah dilaporkannya kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang Ratu Dewa.

BACA JUGA:  Puskesmas di Jayapura Rusak Akibat Gempa Papua Magnitudo 6,2

Alhasil, Kepala Puskesmas Sabokingking tersebut bakal dicopot.

"Atas permasalahan ini kami memutuskan untuk secepatnya jabatan Kepala Puskesmas Sabokingking kami copot," tegas dia.

BACA JUGA:  Satgas Damai Cartenz Buru KKB Penyerang Pekerja Puskesmas di Puncak

Selain terancam turun jabatan, Kepala Puskesmas Sabokingking juga bisa difungsionalkan sebagai dokter biasa.

Dia berharap peristiwa ini tidak terjadi di daerah lain. Hal ini demi memberikan pelayanan publik yang baik kepada warga Kota Palembang.

Sebelumnya, viral terkait Kepala Puskesmas Sabokingking diduga melarang para pegawai di fasilitas kesehatan masyarakat (fasyankes) hamil.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co