Libur Natal Tahun Baru, Jembatan Terpanjang di Dunia Siap Operasi

04 Desember 2019 20:20

GenPI.co - Jembatan sepanjang 38 kilometer yang merupakan jalan tol layang (elevated) terpanjang di Indonesia siap dioperasikan.

Jalan tol layang ini berada di atas tol Cikampek ruas Cikunir hingga Karawang (Jawa Barat). 

BACA JUGA: Anggota DPR Ini Bikin Nangis, Dia Tahu Kunci Solusi Honorer K2

Direktur Operasi JJC Biswanto mengemukakan, jalan tol layang ini merupakan jembatan terpanjang di dunia, 38 kilometer.

Mengenai kuat jalan layang ini, Biswanto menjelaskan, uji fungsinya dengan beban seberat 930 ton. 

BACA JUGA: Apa Benar Rocky Gerung Menghina Presiden? Ini Kata Menko Polhukam

Beban seberat itu sepadan dengan 38 truk berjejer dengan kekuatan penuh.

Menurut Biswanto, untuk membangun jalan layang ini diperlukan setidaknya 6.000 pondasi. Dengan kedalaman setiap pondasi mencapai 40 meter.

BACA JUGA: Horeee... PNS Daerah Juga Nikmati Libur 3 Hari

"Jadi jangan khawatir dengan kekuatannya," kata Biswanto Rabu (4/12).

Dirut PT Jasa Marga Jalan Layang Cikampek (JJC) Djoko Drijono dan Direktur Operasi JJC Biswanto, bersama Corporate Communication and Community Development PT Jasa Marga Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dwimawan Heru Santoso mengajak media menjajal jalan layang itu pada Rabu sore.

BACA JUGA: Makan Ransum Militer, Jiwa Prajurit Prabowo Subianto Luar Biasa

Djoko mengemukakan, jalan tol layang ini siap diresmikan untuk selanjutnya dioperasikan, baik fungsional maupun komersial.

Djoko memperkirakan peresmian dilakukan pada 15-17 Desember 2019. 

BACA JUGA: 3 Sebab Timbulnya Kantong Mata, Nomor 1 Tak Pernah Terpikirkan

"Kami masih menunggu tanggal pasti dari pemerintah," katanya.

Apabila diresmikan dan dioperasikan pada tanggal tersebut, maka jalan tol layang ini akan efektif untuk mengantisipasi kenaikan arus lalu lintas.

BACA JUGA: Wahai Para Istri, Ini 5 Manfaat Jika Suami Memeluk Saat Tidur

Khususnya di Jakarta dan sekitarnya yang melalui Cikampek menjelang Natal dan awal tahun 2020.

Dalam pembangunannya, PT Waskita Karya menggandeng Acset menjadi kontraktor pembangunan jalan tol layang ini.

BACA JUGA: Minum Air Putih Hangat Setiap Pagi, Manfaatnya Luar Biasa...

Di mana operasi mengerjakan proyek ini selama dua tahun.

Untuk kelayakan jalan layang ini, telah dilakukan uji laik fungsi dari berbagai unsur pemerintah. 

BACA JUGA: Kasus Novel Baswedan Masih Misterius, Pak Jokowi Punya Solusi?

Uji laik fungsi itu wajib sebagai syarat untuk mendapatkan Sertifikat Layak Operasi (SLO) sebelum diresmikan dan dioperasikan.

"Sudah selesai. Tapi belum tahu hasilnya karena harus diplenokan dulu," kata Djoko.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co