Bali Rawan Pembegalan Ponsel, Turis Asing Jadi Sasaran

11 Desember 2019 08:03

GenPI.co - Semakin banyak Turis asing yang jadi korban pejambretan ponsel saat mengendari motor saat liburan di Bali. Diduga  aksi itu dilakukan organisasi kriminal untuk mendapatkan informasi berharga di dalam HP yang dijambret.

Melansir dari pemberitaan Australia News.com.au, Sabtu (7/12), seorang murid sekolah asal Newcastle Australia, Lawson Rankin, belum lama ini mengalami musibah tersebut ketika ponsel  teman yang diboncengnya dijambret.

BACA JUGA: Kapolda: Bali Aman dari Ancaman Teroris Jelang Natal

Menurut penuturan keluarganya, Lawson berusaha mengejar pelaku namun kemudian ditemukan sudah tergeletak tanpa sadar dalam selokan dan sampai sekarang masih di rumah sakit.

Tak hanya Lawson yang mengalami perampasan ponsel.  Seorang orang tua bernama Andrew Bateman dan putrinya bernama Hannah mengalami luka parah, dan pembegal tersebut berhasil mengambil ponsel mereka. Bateman mengalami  patah tulang bahu dan lima tulang rusuknya. Ia juga mendapat cidera di leher.

"Terjadinya cepat sekali. Barang berharga kami yang lain tak masalah, namun mereka memepet motor kami dan mencoba merebut iPhone dari tangan Hannah," kata Bateman kepada News.com.au.

"Mereka memegang tangan Hannah dan menariknya dengan kuat. Motor kami menghantam trotoar dan mereka kemudian ngebut,” katau Lawson.

Untunglah putrinya hanya mengalami luka ringan di pergelangan tangan yang patah dan beberapa luka di kaki dan tangan.

"Ini hanya gara-gara iPhone. Kami bisa saja mati karenanya. Nyawa bisa melayang hanya karena ponsel," kata Bateman lagi.

BACA JUGA: Lomba Lari di Atas Tol Laut Bali Mandara, Siapa Mau Ikut?

Bateman yang sudah sering bepergian ke Asia Tenggara dan sudah berulang kali berliibur ke Bali. Ia mengatakan tidak mau lagi ke sana. Demikian juga putrinya.

"Para pembegal ini mencari sasaran para turis," katanya.

Bateman mengatakan jika para kriminal itu sangat terorganisir dan sudah tahu sasarannya.

“Hannah begitu ketakutan sehingga tidak berani keluar hotel setelah kejadian," kata Bateman.

Menurut dia, pembegalan iPhone itu tidak sekadar untuk mengambil barangnya saja.Data yang tersimpan  di dalamnya juga turut jadi incaran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred Reporter: Winento

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co