GenPI.co - Hujan deras yang melanda ibu kota , Selasa (17/12), mengakibatkan genangan air di sejumlah ruas jalan di DKI Jakarta. Beberapa jalan di kawasan Senayan, misalnya, berubah jadi empang raksasa dan merendam kendaraan roda dua yang ada di situ.
Banjir adalah momen paling ideal bagi beberapa penyakit untuk menyebar dengan cepat. Terlebih pada anak-anak yang belum paten sistem imunnya.
Berikut beberapa penyakit yang umum muncul kala banjir mendera. Para orng tua wajib mewaspadai agar penyakit-penyakit tersebut tidak menjangkiti anak-anak mereka.
Apa saja?
BACA JUGA: Lada Hitam, Rahasia Kulit Sehat Bebas Masalah
Diare
Lingkungan yang tidak langsung di bersihkan setelah banjir akan membawa banyak bakteri, yang kemudian menjadi sumber penyakit. Salah satu penyakit buang air besar ini diawali dengan perut kembung dan BAB cair.
Penyakit kulit
Bakteri jenis E yang dibawa oleh air banjir akan menimbulkan penyakit kulit. Gejala yang timbul biasanya dimulai dari bercak merah pada kulit dan terasa gatal.
Jika tidak segera ditangani, tanda merah itu akan menyebar ke bagian kulit lain.
Malaria dan Demam berdarah
Genangan air akibat banjir menjadi tempat yang baik untuk nyamuk-nyamuk pembawa penyakit berkembang pesat. Mereka membawa penyakit-penyakit berbahaya seperti malaria dan demam berdarah.
Malaria disebabkan oleh parasit jenis plasmodium. Parasit tersebut bisa masuk ke dalam darah melalui gigitan. Jika tidak segera diatasi, penyakit ini berakibat fatal. Sementara penyebab demam berdarah diakibatkan oleh nyamuk jenis aides aigepty.
BACA JUGA: Selain Gerhana Cincin, ini Peristiwa Alam Sehari Setelah Natal
ISPA
Penyakit lain yang juga mnegintai pasca banjir adaah Infeksi Sauran Pernapasan Akut (ISPA). Infeksi yang menyerang saluran peenapasan ini unmumnya mirip seperti flu pada umumnya.
Tak hanya itu saja, ISPA juga dibarengi dengan deman dan sesak napas.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News