Benarkah Mata Minus Tak Bisa Melahirkan Normal?

09 April 2020 02:42

GenPI.co - Banyak beredar rumor yang menyebut bahwa penderita mata minus parah tidak akan bisa melahirkan melalui proses normal. Dokter spesialis mata dr. Zoraya Ariefia Feranthy, mengatakan tidak ada bukti ilmiah yang kuat ha itu tersebut. 

"Baik perempuan dan laki-laki, semua memiliki risiko retina mata sobek atau lepas. Tapi nggak ada tuh kaitan langsungnya antara melahirkan dengan syaraf retina sobek," kata Zoraya dalam Instagram Live "Menjaga Kesehatan Mata Anak di Era Digital", Rabu (8/4).

BACA JUGA: Punya Selera Humor Tinggi, 5 Zodiak Ini Bikin Ngakak Pasangannya

Menurut Zoraya, semua orang yang memiliki mata dengan minus tinggi berisiko mengalami retina sobek. Ia menerangkan bahwa beberapa tahun belakangan, dokter kandungan sudah jarang yang mengkhawatirkan hal itu.

"Yang perlu diperhatikan adalah kalau retina matanya memang sudah sobek, dari penelitiannya nggak pernah ada yang menyatakan ini. Saat bangun pagi bisa saja koko mata tiba-tiba gelap karena retinanya lepas. Makin ke sini jarang ada dokter yang mengatakan itu," jelasnya.

Zoraya juga menyebutkan ciri-ciri seseorang yang retinanya sobek atau lepas. Biasanya, penglihatan akan terganggu seperti ada rambut.

"Kelihatannya kayak ada rambut terbang-terbang, kalau udah parah kayak ada tirai hitam di mata. Kalau kerusakannya luar mata gelap banget," ujar Zoraya.

Retina lepas atau sobek bisa disembuhkan dengan cara operasi. Jika tidak terlalu parah, bisa dipulihkan dengan menggunakan laser.

BACA JUGA: 3 Perawatan Sederhana Kembalikan Kulit Wajah Menjadi Kenyal

"Biasanya ini terjadi pada orang dewasa, kalau anak-anak jarang. Sembuh bisa dengan operasi tergantung kerusakannya. Bisa juga menggunakan laser di daerah sobeknya. Kalau sampai lepas ya harus operasi agar bisa menempel kembali," imbuhnya. (ant)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co