Grup WhatsApp Keluarga Ternyata Bisa Memengaruhi Kesehatan Mental

27 September 2020 11:40

GenPI.co - Selain menyebarkan informasi terkait hal-hal remeh hingga serius, ternyata grup percakapan keluarga seperti di WhatsApp dan media sosial lainnya dapat mengganggu kesehatan mental Anda. Terlebih lagi, ketika grup tersebut berisi keluarga besar yang memiliki pola pikir bermacam-macam.

Menurut sebuah penelitian dari American Psychological Association, sering memeriksa pesan atau e-mail pada ponsel atau komputer berkaitan dengan tingkat stres seseorang.  Apa yang dikonsumi di layar ponsel atau monitor adalah mater-materi yang menimbulkan kegelisahan hingga gangguan mental.

BACA JUGA: Gangguan Mental ini Sering Diabaikan Wanita yang Terlalu PD

Di dalam penelitian yang melakukan survei kepada peserta ini, para peneliti membuat poin 1-10. Angka 1 artinya sedikit atau tidak stres dan angka 10 adalah stres berat. 

Hasilnya, rata-rata angka yang didapatkan dari peserta yang menjawab survei adalah 5,3. Sementara itu, bagi mereka yang jarang memeriksa ponselnya memiliki poin yang lebih rendah, yaitu 4,4. 

Mengapa grup WhatsApp keluarga termasuk grup obrolan yang memengaruhi kesehatan mental?

Alasannya, grup keluarga kadang menimbulkan perasaan tak nyaman kepada penggunanya. Misalnya, dalam grup itu tidak ikut mengucapkan selamat ulang tahun atau duka.

BACA JUGA: Zodiak Unggul, Mental dan Fisiknya Nomor Satu

Di grup keluarga juga kadang banyak anggotanya senang berbagi informasi hal-hal yang mungkin menurut anak muda tidak penting.

Nah, sangat melelahkan bagi peserta grup lain untuk mengabaikannya karena merasa tidak enak.

Akibatnya, tidak jarang grup WhatsApp keluarga yang terpaksa dibaca tersebut memengaruhi kesehatan mental Anda.

Kondisi berbeda dengan grup percakapan kantor. Anda tidak perlu merasa tidak enak untuk mengabaikannya karena kadang itu bukan bagian dari tugas Anda. Jadi, tingkat stres-nya pun berbeda.

Salah satu langkah yang perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan mental dan terhindar dari grup chat media sosial adalah mengurangi waktu penggunaan. 

Mengurangi penggunaan media sosial hingga 10 sampai 30 menit sehari ternyata dapat menurunkan tingkat kecemasan, depresi, dan gangguan tidur. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co