GenPI.co - Penanganan pasien covid-19 hingga kini mampu dijalankan oleh maksimal oleh tenaga medis dan juga dokter.
Namun, sejumlah keluhan logistik mulai dirasakan sejumlah tim medis, terutama pasokan obat yang tersendat.
BACA JUGA: Bima Arya Siap Disuntik Vaksin Covid-19 untuk Uji Coba
Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Slamet Budiarto.
Menurut Slamet, para dokter di bawah IDI mengeluhkan pasokan obat-obatan dan alat kesehatan yang kurang memadai. Sehingga hal ini akan memperlambat penanganan pasien.
Keluhan yang muncul kebanyakan terkait medis seperti obat kosong dan sebagainya.
"Tidak ada yang mengeluh capek atau lelah. Para dokter bekerja dan mendiagnosis sesuai pedoman Kementerian Kesehatan, sesuai standar," ujar Slamet dalam Webinar bersama BNPB Indonesia, Jakarta, Senin (5/10/2020).
Melihat fakta itu, Slamet meminta pemerintah untuk mengusahakan ketersediaan pasokan logistik kesehatan, baik obat-obatan maupun alat kesehatan terpenuhi.
"Kami bekerja sesuai prosedur standar operasional, sumpah dokter, dan kode etik kedokteran. Bila kami siap, tetapi tidak ada obat dan alat kesehatan tentu akan mengganggu pelayanan kepada pasien," imbuhnya.
Lebih lanjut Slamet menambahkan, jika tim dokkter di bawah naungan idi sejauh ini tetap dalam kondisi yang prima dalam menjalankan tugas.
Belum ada yang mengeluhkan kelelahan selama proses penanganan covid-19.
"Meskipun sudah bekerja delapan jam, kalau tidak ada dokter lain, pasti tetap siap melayani pasien," tuturnya.
Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat bsia membantu meringankan beban dokter.
Masyarakat harus tetap mengikuti protokol kesehatan yakni menerapkan program 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.
BACA JUGA: Jokowi: Penanganan Covid-19 Cukup Baik
"Bila yang terinfeksi covid-19 semakin menurun, yang harus dirawat di rumah sakit semakin sedikit, tentu akan meringankan beban kerja dokter dan tenaga kesehatan," tukasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News