GenPI.co - Lagu Gugur Bunga selalu berkumandang saat ada anak bangsa yang berjasa untuk negara meninggal dunia. Lagu tersebut mampu membuat suasana makin haru.
Lagu berjudul lengkap “Gugur Bunga di Taman Bakti” ini ditulis Ismail Marzuki pada 1945. Beliau menciptakan lagu tersebut tidak lama setelah Indonesia merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945.
BACA JUGA: Inna lillahi, Sotong Meninggal Saat Menyambut Habib Rizieq
Lagu ini diciptakan untuk menghormati para pejuang yang gugur selama masa perang mempertahankan kemerdekaan sejak 1945 sampai akhir 1949.
Hingga saat ini, lagu yang mempunyai lirik mengiris hati ini menjadi tembang wajib untuk mengiringi pemakaman tokoh yang dianggap pahlawan dan yang berjasa.
Selain Gugur Bunga, Ismail Marzuki juga banyak menciptakan lagu perjuangan lainnya. Misalnya seperti, Halo-Halo Bandung, Rayuan Pulau Kelapa, Sepasang Mata Bola, Juwita Malam, Indonesia Pusaka, Bandung Selatan di Waktu Malam, dan masih banyak lagi.
BACA JUGA: Fadli Zon: Selamat Datang Habib Rizieq
Nah, berikut adalah lirik lagu Gugur Bunga:
Betapa hatiku takkan pilu
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku takkan sedih
Hamba ditinggal sendiri
Siapakah kini pelipur lara
Nan setia dan perwira
Siapakah kini pahlawan hati
Pembela bangsa sejati
Reff :
Telah gugur pahlawanku
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti
Gugur bungaku di taman bakti
Di haribaan pertiwi
Harum semerbak menambahkan sari
Tanah air jaya sakti
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News