GenPI.co - Intesitas hujan mulai tinggi di area Jakarta dan sekitarnya. Itu artinya masyarakat harus bersiap dengan masalah tahunan yang tidak kunjung hilang, yakni banjir dan genangan.
Untuk itu, Pemerintah Jakarta Pusat (Pemkot) Jakarta Pusat sudah menyiapkan diri bila terjadi bencana banjir.
BACA JUGA: Jakarta Bisa Bebas Banjir pada 2022, Apakah Mungkin?
Walikota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara mengatakan, pihaknya sudah mengintruksikan kepada jajaran suku dinas di wilayah agar siap siaga mengantisipasi.
"Kami akan bersinergi bersama-sama untuk mengantisipasi terjadi banjir. Terpenting dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," jelasnya kepada GenPI.co
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Jakarta Pusat Ngapuli Parangin-angin mengatakan, kesiagaaan menanganai bencana turun menjadi perhatian lebih oleh pihaknya.
Jadi saat terjadi bencana, Sudin Sos dapat sigap menyediakan bantuan mulai dari tenda darurat sampai dapur umum.
BACA JUGA: Banjir Jakarta Surut 6 Jam, Tidak Mungkin!
"Kami sudah petakan titik rawan bencana di 8 kecamatan di Jakarta Pusat. Tidak hanya itu, berbagai peralatan dan petugas untuk menangani bencana sudah siap semua," jelasnya dalam apel siaga bencana, Rabu (11/11).
Ngapuli menjelaskan, peran utama pihaknya dalam memberikan bantuan saat bencana adalah menyediakan dapur darurat. Karena makan adalah kebutuhan yang cukup vital untuk masyarakat.
"Kami akan sediakan berapa pun kebutuhan masyarkat yang terdampak bencana. Kami pastikan agar tidak ada warga yang kelaparan saat kondisi bencana," jelasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News