GenPI.co - Hasil survei bersama yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan, ITAGI, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dan Unicef menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia mau divaksinasi.
Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Satgas Penanganan covid-19 dr Reisa Broto Asmoro.
BACA JUGA: BPOM Lakukan Pengawalan Keamanan dan Mutu Vaksin Covid-19
"Survei menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia telah mendengar tentang vaksin, dan bersedia menerima untuk divaksinasi covid-19," ujar Reisa dalam keterangan pers virtual, Jumat, (20/11).
Reisa menambahkan, pemerintah kini tengah memastikan aspek keamanan dan kehalalan vaksin covid-19. Tim gabungan yang terdiri dari berbagai kementerian/lembaga juga telah dikirim ke berbagai negara produsen untuk memastikan aspek tersebut.
Selain itu, pemerintah telah melibatkan tenaga kesehatan dan membangun kapasitasnya, karena mereka merupakan sumber informasi terpercaya di tengah-tengah masyarakat.
BACA JUGA: Kesiapan Vaksin Covid-19, Satgas: Jangan Takut Sudah Halal!
"Kementerian kesehatan sudah melatih 7.000 tenaga kesehatan yang disiapkan menjadi vaksinator dari 23.000 vaksinator. Dan pastinya manajemen vaksin dan rantai dingin harus dengan cermat dilakukan," ujar Reisa.
Diketahui survei tersebut dilakukan pada periode 19 hingga 30 September 2020. Survei dilakukan pada 115 ribu orang di 34 provinsi yang mencakup 508 kabupaten/kota. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News