Hati-Hati Anak Muda, Jerawat Bisa Picu Depresi

GenPI.co - Penampilan seseorang yang sudah maksimal bisa menjadi rusak hanya karena jerawat tiba-tiba muncul. Jerawat sering dianggap sebagai salah satu faktor seseorang menjadi tidak percaya diri.

Terutama bagi mereka yang masih remaja, di mana penampilan menjadi hal yang penting. Munculnya jerawat di muka bisa membuat kamu jadi cemas terhadap penampilan, terutama terkait dengan bagaimana penilaian orang lain.

BACA JUGA: Keren Nih, 3 Model Dapur Terbuka Minimalis

Jika ini berlangsung terus menerus, jerawat yang tadinya hanya masalah kulit bisa berkembang menjadi masalah kesehatan mental.

Penelitian dari The British Journal of Dermatology menemukan adanya korelasi antara kulit berjerawat dengan depresi.

Penelitian ini melibatkan 1,9 juta pria dan wanita sebagai responden dan dilakukan selama 15 tahun. 

Hasilnya peneliti menemukan risiko munculnya depresi sebesar 63 persen pada tahun pertama mereka yang mengalami masalah jerawat. 

Bahkan, risiko tetap mengintai hingga tahun kelima dibanding dengan orang yang tidak berjerawat.

Gejala depresi ini ditandai dengan sering menangis, mood yang tidak teratur, tidak berenergi, sulit tidur, sering bermasalah di kantor atau sekolah, hingga menarik diri dari kehidupan sosial.

Jika sedang mengalami hal tersebut, kamu mesti mewaspadai kemungkinan masalah jerawat telah berubah menjadi depresi.

Meski demikian, depresi yang termasuk ke dalam penyakit mental merupakan hal yang rumit. Jerawat tidak bisa dijadikan satu-satunya alasan seseorang bisa mengalami depresi.

Beberapa alasan lain yang mendukung hal tersebut, seperti trauma psikologis, gaya hidup yang tidak sehat, hormon yang tidak sehat dan lainnya.

Jerawat dan depresi memang seperti sebuah siklus. Jerawat tidak hanya memicu depresi, tetapi juga sebaliknya.

BACA JUGA: Ini Sosok Orang yang Bantu Anies Baswedan Menuju Capres 2024

Depresi juga jadi salah satu alasan mengapa jerawat bisa muncul di wajah. Bahkan kondisi depresi akan bisa memperparah masalah jerawat yang sedang kamu alami.