Berita Top 5: Isi Rekening Edhy Prabowo, 4 Geng Mau Kuasai Negara

26 November 2020 17:30

GenPI.co - Berita top 5 hari ini berisi antara lain tentang Prabowo Subianto, Edhy Prabowo, dan calon Kapolri

1. Fakta Mengejutkan Habib Rizieq Dibongkar Tokoh Senior

Sebuah fakta mengejutkan tentang Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab diungkap oleh mantan Politikus PDIP KRT Permadi Satrio Wiwoho melalui sebuah video yang diunggah di kanal YouTube. 

Meski, wawancara yang dilakukan oleh Jaya Suprana dan Permadi ini sudah dilakukan dua tahun lalu.

Namun, video tersebut akhir-akhir ini mencuat kembali di akun Twitter @satriadjenar. 

Dalam video tersebut Permadi menceritakan pernah diundang ke rumah Habib Rizieq di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Habib Rizieq kan dikenal begitu ganasnya. Itu bayangan orang. Tetapi kalau ketemu saya beda. Saya dirangkul. Saya disuruh main ke rumahnya," ujarnya. 

Permadi juga menceritakan ketika dia diminta menunggu Habib Rizieq di kamar pribadinya.

"Habib Rizieq mengatakan kepada saya, 'maaf Pak Permadi, kami mau salat berjemaah. Saya tahu Pak Permadi enggak salat, tunggu di kamar pribadi saya,” imbuhnya. 

BACA SELENGKAPNYA: Fakta Mengejutkan Habib Rizieq Dibongkar Tokoh Senior Ini, Ngeri!

2. Isi Rekening Edhy Prabowo Mengejutkan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membongkar isi rekening untuk menampung uang suap Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.

"Tidak tertutup kemungkinan pengembangan selanjutnya pada tahapan selanjutnya bisa saja ada penambahan," kata Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango di gedung KPK Jakarta, Kamis (26/11).

Menurut Nawari, Waketun Gerindra diduga menerima suap dari perusahaan-perusahaan yang mendapat penetapan izin ekspor benih lobster menggunakan perusahaan forwarder dan ditampung dalam satu rekening hingga mencapai Rp9,8 miliar.

"Apakah ada 40 persuahaan dengan total uang Rp 9,8 miliar atau beberapa perusahaan belum dapat disimpulkan tapi dari tahapan pemeriksaan saat ini didapat kesimpulan uang itu berasal dari berbagai perusahaan yang tidak terputus," ujarnya.

Berdasarkan penelusuran, Edhy Prabowo menggunakan uang suap hingga Rp 3,4 miliar untuk berbelanja barang-barang mewah saat berada di Honolulu, Amerika Serikat.

"Sejumlah sekitar Rp 750 juta di antaranya berupa jam tangan Rolex, tas Tumi dan LV, baju Old Navy," bebernya.

Di samping itu pada bulan Mei 2020, Edhy juga diduga telah menerima uang sebesar USD 100 ribu dari Direktur PT Dua Putra Perkasa Suharjito melalui Safri dan Amril Mukminin

BACA SELENGKAPNYA: Mengejutkan Isi Rekening Edhy Prabowo, Ternyata

3. Kaya dan Makin Jaya, Shionya Kian Tajir

Besok adalah momen kebahagiaan bagi shio ini. Sosok kayanya bakal makin jaya. Mereka tajir sampai ujung dunia.

Lantas shio mana saja yang bakal makin top? Ini dia daftarnya. Silakan disimak.

Pertama ialah Shio Monyet. Shio Monyet kemungkinan akan ditantang untuk menyesuaikan keinginan dan kebutuhan, serta suasana hati orang lain.

Oleh sebab itu, Shio Monyet harus bisa fleksibel untuk membawa kontak sosial yang bahagia dan kemungkinan romantis baru.

Shio Monyet harus berani memiliki dan mencoba sesuatu yang baru. Maka, terimalah undangan apa pun untuk keluar bersama teman-teman kapan saja.

Sebab, hal tersebut akan membuat Shio Monyet mendapatkan rezeki tak terduga.

Shio Kuda juga sama. Bagi Shio Kuda, ini adalah waktu yang indah untuk mengobrol sambil minum kopi atau acara sosial yang lebih besar.

BACA SELENGKAPNYA: Kaya dan Makin Jaya, Shionya Makin Tajir Sampai Ujung Dunia

4. 4 Kelompok Ingin Berkuasa di Indonesia

Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun blak-blakan membongkar ada empat kelompok di intern Polri yang memiliki kekuatan dan ingin mengembangkan kekuasaannya di Indonesia.

Di antaranya adalah, Geng Solo atau orang-orang terdekat Presiden Joko Widodo (Jokowi), Geng Makassar yang terikat dengan Kapolri Idham Azis.

Selain itu, ada Geng Pejaten yang dekat dengan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, lalu Geng Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Menurut Refly Harun, keempat kelompok tersebut berkesempatan untuk memenangkan Pilpres 2024, kecuali Presiden Jokowi.

"Siapa pun yang in power selalu akan mempertahankan kekuasaannya dan mengembangkan kekuasaannya, itu jamak terjadi," beber Refly Harun, Selasa (24/11).

"Sekarang empat geng yang disebutkan tadi in power semua dan juga punya peluang untuk 2024 (Pilpres), kecuali tentu Presiden Jokowi," tambahnya.

Dalam kanal YouTube-nya, Refly Harun mengungkapkan bahwa dicopotnya Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi merupakan upaya 'membersihkan' kelompok Tito Karnavian yang menjadi saingan  ketiga kelompok itu.

BACA SELENGKAPNYA: Ngeri! Refly Harun Bongkar 4 Kelompok Ingin Berkuasa di Indonesia

5. Edhy Prabowo Sebut Nama Jokowi dan Prabowo

Menteri Kelautan dan Perikanan (KPP) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap ekspor benur atau benih lobster. 

Selain Edhy, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan enam tersangka  lain yang terlibat dalam kasus tersebut.

Tampil di depan wartawan pada Kamis (26/11) dini hari dengan mengenakan rompi orange khas tahanan KPK, Edhy menyebut nama Presiden Joko Widodo dan sejumlah tokoh lain dalam permohonan maafnya.

Ia meminta maaf pada Jokowi karena merasa telah mengkhianati kepercayaan yang telah diberikan kepadanya.

“Pertama saya minta maaf kepada bapak Presiden (Jokowi). Saya sudah mengkhianati kepercayaan beliau kepada saja,” kata Edhy.

Selain kepada Jokowi Edhy juga memohon maaf kepada Prabowo. Politisi Gerindra itu mengatakan bahwa Prabowo telah banyak berjasa padanya.

“Minta maaf kepada Pak Prabowo Subianto, guru saya,” ucapnya.

BACA SELENGKAPNYA: Di Gedung KPK, Edhy Prabowo Sebut Nama Jokowi dan Prabowo (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co