GenPI.co - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta Dewan Pers untuk menyeleksi media-media baru yang muncul ke permukaan.
Pasalnya, saat ini sangat mudah untuk membuat media baru, apalagi di platform digital.
BACA JUGA: Ganjar Berlakukan Jateng Lockdown 2 Hari, Warga Akui Makin Susah
“Media-media baru banyaknya minta ampun. Maka Dewan Pers saya kira juga mesti seleksi sekarang, karena begitu gampangnya orang membuat (media baru) bahkan membuat TV digital gampang,” kata Ganjar dalam webinar peringatan Hari Pers Nasional (HPN), Senin, (8/1/2021).
Kelahiran media baru yang dimaksud Ganjar ialah televisi berbasis platform YouTube.
Dia mengatakan, media tersebut bisa membicarakan tentang apapun, sumber daya manusianya juga tidak perlu dilatih.
"Apa pun yang diomongkan, makin kita keras, makin kita punya faktor diferensiasi yang mungkin menarik dalam suasana kebatinan publik, maka saat itu animo masyarakat untuk melihat menjadi sangat tinggi,” jelasnya.
Selain itu, Ganjar juga menilai muncul kecenderungan masyarakat lebih tertarik pada info non-formal.
Kondisi ini menyebabkan munculnya persaingan antara media mainstream atau umum dengan media sosial.
BACA JUGA: Prediksi Pilpres 2024, Ferdinand: Ganjar-Andika vs Megawati-JK
“Mesin pencari atau platform digital ini sebenarnya menjadi distributor sedangkan industri media sebenarnya menjadi produsennya,” tuturnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News