Perubahan Iklim Bikin Resah, KKP Utamakan Hasil Riset

12 Februari 2021 21:25

GenPI.co - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tengah berusaha untuk menekan perubahan iklim dalam sektor kelautan dan perikanan melalui hasil riset yang dijadikan sebagai policy brief dalam pengambilan keputusan bagi pemerintah pusat, pemerintah daerah, stakeholder, hingga masyarakat luas.

Oleh karena itu, Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM) menggelar webinar "Membangun Perikanan yang Tangguh Terhadap Perubahan Iklim Seri II: Status Perubahan Iklim Lautan Global dan Pembangunan Perikanan Nasional", Kamis (11/2).

BACA JUGA: Menteri KKP Beberkan Tiga Program Terobosan, Pendekatan Saintifik

Webinar tersebut diselenggarakan oleh Pusat Riset Perikanan KKP bersama dengan IPB University dan Environmental Defense Fund (EDF).

Perubahan iklim yang menyebabkan kenaikan suhu dan peningkatan volume air laut akan berdampak pada sektor perikanan global. Sebagai negara tropis, Indonesia diperkirakan akan menghadapi dampak yang lebih parah dalam sektor perikanan.

Indonesia merupakan negara penyumbang hampir tujuh persen dari produksi ikan global. Perubahan iklim akan mempengaruhi ketahanan pangan, keselamatan nelayan, konservasi dan keanekaragaman hayati, serta perekonomian yang dihasilkan oleh sektor kelautan dan perikanan.

BACA JUGA: Selamatkan Paus Kogia Sima, KKP Apresiasi Warga Kalbar

Oleh karena itu, Sjarief memaparkan beberapa strategi yang dilakukan KKP dalam mengantisipasi hal terburuk untuk terjadi.

Di antaranya, memanfaatkan tranformasi digital lewat aplikasi Laut Nusantara, menerapkan panel surya untuk cold storage, serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah melalui pembuatan instalasi pengolah sampah plastik.

“Laut Nusantara akan memberikan data akurat terkait kebutuh nelayan selama melaut, termasuk lokasi keberadaan ikan, data cuaca terkait kecepatan angin dan kondisi gelombang, perhitungan BBM, hingga fitur untuk panggilan darurat,” paparnya.

Selain untuk mengupayakan keberlanjutan ekosistem laut, ketiga program strategi KKP tersebut juga bermanfaat untuk penghematan bahan bakar, terutama untuk kapal dan cold storage.

“Melalui webinar ini, KKP ingin mendorong riset yang maju terkait indeks kesehatan laut yang akan diperkenalkan kepada seluruh pihak, baik itu pemerintah pusat, pemerintah daerah, stakeholder, hingga masyarakat luas,” pungkas Sjarief. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co