GenPI.co - Sindiran Jusuf Kalla (JK) terkait kritik tanpa ditangkap polisi terasa dingin ke Istana. JK pun ditantang untuk lakukan ini.
Tantangan itu meluncur dari Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid. Cara mengkritik pemerintah agar tidak ditangkap polisi dinilainya sangat mudah.
BACA JUGA: Uang 5 Zodiak Bikin Rezeki Terbang ke Langit
Yang dibutuhkan menurut dia hanyalah pembuktian jika pemerintah menggunakan hukum untuk menutup mulut para pengkritiknya.
“Buktikan bila pemerintah menggunakan jerat hukum untuk para pengkritik,” ujar Jazilul, Minggu (14/2/2021).
BACA JUGA: Mimpi 5 Zodiak Jadi Hoki, Cuma Mereka yang Bisa Begitu
Karena itu, ia meninta kepada Jusuf Kalla agar mau jujur terhadap kondisi bangsa. Kejujuran ini, menurut dia, akan membuat orang paham cara mengkritisi pemerintah.
“Pak JK tolong katakan dengan jujur apa yang sebenarnya terjadi. Kok sampai tidak tahu cara mengkritik?” sambung Gus Jazil, sapaan akrab Jazilul.
Dengan pengalaman dua periode menjadi Wapres, Gus Jazil menilai, JK bisa dengan mudah melontarkan kritik membangun.
BACA JUGA: Dermawan Tingkat Dewa, 5 Zodiak Nggak Bakal Merana
Utamanya saat Indonesia tengah menghadapi krisis akibat pandemi covid-19. Kesehatan dan ekonomi Indonesia dianggap perlu segera dibangkitkan.
“Pemerintah dan kita semua sedang menghadapi krisis. Kita perlu kebersamaan dan solusi untuk menghadapi krisis ini,” ingatnya.
BACA JUGA: Shio Hoki Terbang ke Langit, Sayap Keuntungan Bikin Doi Kaya Raya
Masukan dari JK, disebut bisa menjadi solusi selama konsep, nasehat dan kritiknya tidak menghantam aturan yang berlaku.
Untuk diketahui, usai melontarkan pernyataan tersebut, JK mendapat balasan dari tenaga ahli presiden, Ade Irfan Pulungan. Ade menuding, JK telah memprovokasi masyarakat. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News