Guru Agama Boleh Ikut Tes PPPK, Kuota Diumumkan, Ganjalannya Ini

22 Maret 2021 09:05

GenPI.co - Seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2021 yang akan diselenggarakan pada Agustus, kini boleh diikuti guru agama honorer.

Kementerian Agama (Kemenag) juga sudah mengumumkan kuota formasi di seleksi PPPK 2021.

BACA JUGATes PPPK 2021: Mendadak Guru Honorer Ramai Ikut Bimbel Skolastik

Kuota tambahan PPPK sebanyak 27.303,  di luar formasi 9.464 untuk sisa honorer K2, telah disetujui.

Namun, masalahnya ternyata belum selesai, karena masih ada keluhan dari guru honorer.

Ketua DPD Forum Honorer Nonkategeri Dua Persatuan Guru Honorer Republik Indonesia (FHNK2 PGHRI) Jawa Timur (Jatim) Nurul Hamidah menyampaikan persoalan yang dihadapi guru-guru agama terkait seleksi PPPK 2021.

Dia mendapat informasi bahwa kuota tambahan PPPK sebanyak 27.303 untuk guru agama belum bisa direalisasikan daerah.

"Saya mendapatkan laporan dari ketua-ketua honorer mengenai masalah ini," kata Nurul kepada JPNN, Sabtu (20/3/2021).

BACA JUGAPendaftaran PPPK 2021: Jumlah Formasi Guru Agama Diumumkan

Nurul menjelaskan setelah Direktur Pendidikan Agama Islam (PAI), Kementerin Agama (Kemenag) Rohmat Mulyana soal telah disetujuinya kuota tambahan PPPK sebanyak 27.303 di luar formasi 9.464 untuk sisa honorer K2, guru-guru honorer nonkategori langsung mendatangi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) masing-masing wilayah.

Namun, para guru agama honorer kecewa. Menurutnya, mereka bingung harus bagaimana agar kesempatan ikut tes PPPK tahun ini agar tidak terlewatkan. 

Menurut Nurul, seluruh honorer baik guru PAI maupun non-Islam menantikan tambahan kuota guru agama ini.

Sebab, ada kecemburuan sama-sama guru honorer, seperti mengajar di satu sekolah tetapi guru agama malah tidak diberikan kesempatan ikut tes.

"Kawan-kawan PAI sudah mengabdi lama puluhan tahun dan saat ini mereka down," ujarnya. 

Nurul berharap Kemenag dan Kemendikbud segera menyampaikan hal tersebut ke bawah sehingga tidak terkesan sekadar rumor. 

Pemerintah juga diimbau jangan memberikan kabar gembira hanya di media tanpa langsung ditindaklanjuti ke daerah. (*/JPNN)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co