IHSG Turun, Analis Sebut Soal Resesi Ekonomi RI Kuartal I-2021

06 Mei 2021 16:07

GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah pada penutupan perdagangan hari ini.

IHSG pada penutupan perdagangan Kamis (6/5/2021) turun 5,67 poin atau 0,09 persen menjadi 5.970,24.

BACA JUGADahsyat! THR Cair, Harga Emas Antam Hari ke-24 Ramadan Melejit

Gerak IHSG 

6 Mei: 5.970
5 Mei: 5.975
4 Mei: 5.963
3 Mei: 5.952

Adapun IHSG melemah saat investor asing pada hari ini mencatatkan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 182 miliar.

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengemukakan sejumlah sentimen memengaruhi gerak IHSG hari ini. 

Pertama, minimnya data makro ekonomi domestik yang berpotensi memberikan high positive impact terhadap market.

“(Kedua), resesi perekonomian Indonesia masih merupakan sentimen negatif bagi pasar,” ujar Analis Saham, Nafan kepada GenPI.co, Kamis (6/5/201).

BACA JUGAWaskita Karya Infrastruktur Restrukturisasi Kredit dengan BJB

Dikutip dari laman Badan Pusat Statistik (BPS), Ekonomi Indonesia kuartal I-2021 turun atau minus 0,74 persen (yoy)

Ekonomi Indonesia kuartal I-2021 terhadap kuartal I-2020 mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 0,74 persen (yoy). 

Kontraksi yang terjadi menunjukkan, Indonesia masih terjebak dalam kondisi resesi ekonomi.

Berikut pergerakan saham LQ 45 yang harganya paling melejit  (top gainer) dan menjadi jawara hari ini, dan saham top loser pada penutupan perdagangan Kamis (6/5/2021):  

Saham top gainer 

TOWR 1.170, +4,00
WIKA 1.485, +2,77
ERAA 610, +2,52
JPFA 2.060, +1,98
PTPP 1.290, +1,98

Top  loser

UNVR 5.550, -3,90
MEDC 670, -3,60
PWON 520, -2,88
CPIN 6.625, -1,85
TPIA 9.475, -1,81 (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co