IHSG Jeblok ke 5.760, Analis Saham Ungkap Penyebabnya

GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini jeblok, bahkan telah meninggalkan level 5.800 dan bertengger di 5.700-an.

IHSG pada penutupan perdagangan Rabu (19/5/2021) turun 73,81 poin atau 1,27 persen menjadi 5.760,58.

BACA JUGA: Wow! 3 Hari Naik Tanpa Putus, Rincian Harga Emas Antam Hari Ini

Gerak IHSG 

19 Mei: 5.760
18 Mei: 5.834
17 Mei:5.833
11 Mei: 5.938

Adapun IHSG melemah saat investor asing pada hari ini mencatatkan aksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 280 miliar.

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengungkapkan sejumlah sentimen memengaruhi gerak IHSG hari ini.

Pertama, minimnya data makro ekonomi domestik maupun global yang memberikan high positive impact.

Kedua, kekhawatiran kenaikan kasus covid-19 di Tanah Air pasca-Lebaran.

BACA JUGA: Ternyata Bukan Bitcoin, Nih Kripto yang Mampu Tembus Rp 1 Miliar

Ketiga, kekhawatiran terkait dengan dinamika perkembangan mutasi covid-19.

Keempat, perpanjangan masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro.

“(Kelima), market menanti hasil rilis notulensi dalam rapat FOMC,” kata Analis Saham, Nafan kepada GenPI.co, Rabu (19/5/2021).

Berikut pergerakan saham LQ 45 yang harganya paling melejit  (top gainer) dan menjadi jawara hari ini, dan saham top loser pada penutupan perdagangan Rabu (19/5/2021):  

Saham top gainer 

ACES 1.465, +1,03
ERAA 585, +0,86
MNCN 925, +0,54

Saham top  loser

TPIA 7.450, -6,58
INCO 5.050, -5,16
TKIM 10.200, -4,67
BMRI 5.675, -3,81
BBNI 5.250, -3,67 (*)