GenPI.co - Membuka peluang bisnis di masa pandemi covid-19 menjadi sesuatu yang ramai dilakukan bagi para pelaku usaha.
Sebab, makin banyak orang yang terjun ke bisnis sendiri lantaran banyak alasan.
Untuk menjawab tantangan itu, pelaku usaha baru bisa berkunjung ke pameran waralaba (franchise) dan lisensi The 19th Indonesia Franchise, Licensi, and Business Concept Expo and Conference (IFRA) 2021.
Pameran itu menawarkan peluang bagi masyarakat yang berminat membuka usaha.
IFRA 2021 merupakan pameran yang digelar Dyandra Promosindo bekerja sama dengan Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) dan Asosiasi Lisensi Indonesia (Asensi).
"Harapannya, ini menjadi platform terpercaya yang bisa membangkitkan kembali industri waralaba dan lisensi, serta ikut mengembangkan usaha melalui pasar lokal maupun global," ujar Presiden Direktur Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh di Jakarta, Jumat (12/11).
Hendra menjelaskan pameran IFRA bertujuan menghubungkan pemilik usaha dengan investor di sektor waralaba dan lisensi.
Pameran yang digelar setiap tahunnya ini, kata dia, menjadi harapan untuk para pelaku usaha baru untuk mengembangkan bisnisnya.
"Lewat IFRA 2021 yang masih di tengah pandemi covid-19, harapannya agar menumbuhkan ragam bisnis lebih inovatif," jelasnya.
Selain itu, kata Hendra, pameran tersebut juga berfungsi sebagai sarana agar menumbuhkan perekonomian.
Sebab, menurutnya, masih banyak para pelaku usaha yang bingung mengembangkan bisnisnya.
"Dengan demikian, pameran ini bisa makin mendorong pemulihan ekonomi," ucapnya.
Seperti diketahui, IFRA 2021 diselenggarakan secara hybrid, yakni offline di Jakarta Convention Center (JCC) pada 12-14 November 2021.
Semantara itu, pameran ini juga digelar secara online, melalui www.ifra-virtualexpo.com sepanjang 12-30 November 2021. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News