Harbolnas, YLKI: Banyak Diskon Abal-abal

11 November 2019 20:30

GenPI.co - Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi mengingatkan agar konsumen tidak terjerat perilaku konsumtif saat Hari Belanja Online (Harbolnas).

“Konsumen tetap harus mengedepankan perilaku belanja yang kritis dan rasional. Belanjalah berdasar pada kebutuhan bukan keinginan. Jangan terjerat bujuk rayu diskon, karena banyak diskon abal-abal," ujar Tulus di Jakarta, Senin (11/11). 

Tulus mengimbau masyarakat untuk mencermati bentuk-bentuk diskon yang diberikan, termasuk jenis barang yang diberikan diskon. Lebih dari itu, konsumen diharap tidak tergoda berbelanja dengan “pay later,” yang akhirnya akan terjerat hutang.

BACA JUGA: Promo Harbolnas 11.11: Tumbler Starbucks Didiskon Gede Nih!

“Jangan sampai konsumen dirugikan oleh transaksi belanja online dari market place yang tidak kredibel. Alih alih konsumen malah tertipu,” kata Tulus.

Berdasarkan data pengaduan YLKI selama lima tahun terakhir, pengaduan belanja online selalu menduduki rating tiga besar. Ironisnya, persentase pengaduan tertinggi yang dialami konsumen adalah barang tidak sampai ke tangan konsumen.

“Artinya masih banyak persoalan dalam belanja online dalam hal perlindungan konsumen,” ujar Tulus.

BACA JUGA: Promo Harbolnas 11.11: Saatnya Makan Piza dengan Harga Miring

Sementara itu, untuk para pelaku market place, Tulus meminta untuk mengedepankan strategi promosi, iklan dan marketing yang bertanggungjawab, dan menjunjung etika bisnis dan mematuhi regulasi yang ada.

“Bukan malah sebaliknya, iklan dan promosi yang membius konsumen yang beda-beda tipis dengan aksi penipuan,” kata Tulus. (ant)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co