Kelanjutan Pemakzulan Trump Belum Jelas, Harga Emas Naik

20 Desember 2019 09:35

GenPI.co - Harga emas kembali menguat pada penutupan perdagangan Kamis (19/12/2019).

Pemakzulan Presiden Amerika Serikat Donald Trump oleh DPR AS, salah satunya ikut mendorong pergerakan harga emas.

Meski pasar saham AS tetap reli di tengah isu pemakzulan tersebut, investor tampaknya tetap bersiap dengan mengoleksi emas yang menjadi aset aman atau aset lindung (safe haven).

Logam mulia di Bursa Comex pada penutupan perdagangan Kamis (19/12/2019) naik USD 5,7 atau 0,39 persen menjadi USD 1.484,4 per troy ounce.

Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengemukakan ada sentimen yang saling tarik menarik di pasar emas.

BACA JUGA: Trump Dimakzulkan Sepi Respons, Pasar AS Nikmati Sinterklas Reli

Pertama, pelemahan dolar akibat data ekonomi AS yang dirilis semalam yaitu data indeks manufaktur Fed Philadelphia dan data penjualan rumah second, lebih buruk dari ekspektasi.

Kedua, terkait isu pemakzulan Trump yang masih belum jelas.

Ketiga, dua sentimen yang menguatkan harga emas tersebut tertahan optimisme kesepakatan dagang AS-China. 

“Kemarin kementerian dagang China telah mengonfirmasi bahwa penandatangan kesepakatan akan dilangsungkan secepatnya, karena teks perjanjian sudah disetujui bersama,” kata analis Ariston kepada GenPI.co, Jumat (20/12/2019).

BACA JUGA: Bursa 20 Desember, 2 Broker Kompak Rekomendasi Saham Bank BBCA

Pergerakan harga emas Comex kontrak Februari 2020 (USD/troy ounce):

19 Desember: 1.484
18 Desember: 1.478
17 Desember: 1.480,6
16 Desember: 1.480,5
13 Desember: 1.481
12 Desember: 1.472 (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co