Dadah 5.900! Virus Corona Makin Agresif, IHSG Loyo

13 Februari 2020 16:12

GenPI.co - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (13/2/2020) tertekan cukup dalam, bahkan meninggalkan level 5.900.

IHSG bukan kembali menembus level 6.000, seperti yang diharapkan. Pada hari ini malah terjadi sebaliknya, IHSG bahkan meninggalkan level 5.900.

Indeks pada penutupan perdagangan Kamis (13/2/2020) turun 41,13 atau 0,7 persen menjadi 5.871,95.

“Isu penyebaran COVID-19  (virus corona) secara agresif merupakan isu yang paling krusial, karena menyebabkan dampak sistemik terhadap perilaku para pelaku pasar,” kata M. Nafan Aji Gusta Utama, Analis Binaartha Sekuritas kepada GenPI.co, Kamis (13/2/2020). 

Dikemukakan, saat ini kalangan investor cenderung menahan diri dalam berinvestasi pada aset-aet yang berisiko, seperti perdagangan di pasar modal.

BACA JUGA: Logam Mulia Diombang-ambing Corona, Harga Emas Antam Stagnan

“Sehingga menyebabkan terjadinya pelemahan IHSG,” ujar Nafan.

Bahkan penyebaran COVID-19, dinyatakan Gubernur The Fed (Bank Sentral Amerika Serikat) Jerome Powell merupakan ancaman besar yang berpotensi menghambat kinerja pertumbuhan ekonomi global.

BACA JUGA: Virus Corona Masih Buat Pasar Galau, Emas Menguat Lagi

Berikut pergerakan IHSG:

13 Februari: 5.871
12 Februari: 5.913
11 Februari: 5.954
10 Februari: 5.952
7 Februari: 5.999
6 Februari: 5.987
5 Februari: 5.978
30 Januari: 6.057 (*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co