Bisnis Toko Kelontong Antigagal, Coba 4 Strategi Berikut!

21 Februari 2020 21:41

GenPI.co - Toko kelontong merupakan salah satu cara berbisns yang mudah dilakukan.

Jika strategi yang djalankan jitu, bukan tidak mungkin dari hanya sedikit barang yang dijual, akan terus bertambah dan menjadi semakin komplet.

Sebagai toko yang menjual barang keperluan sehari-hari, tentunya konsumen yang dibidik adalah seluruh orang yang dekat dengan tempat toko kelontong dibuka. Bisa di rumah atau di pasar tradisional dan lokasi lainnya.

Untuk menjalankan toko kelontong antigagal, kamu bisa coba sejumlah strategi berikut:

BACA JUGA: Biar Kocek Makin Tebal, Strategi Ini Dilirik Pemilik Apartemen

1. Jangan kalah murah dari pesaing

Bukan cuma kamu yang berbisnis toko kelontong. Ada banyak yang berbisnis sama, termasuk di wilayah pemukiman.

Untuk itu, kamu wajib memberikan harga yang bersaing dengan toko kelontong “sebelah”.

Agar mendapatkan harga yang lebih murah, kamu bisa memonitor agen yang menjual produk yang akan kamu jual dengan harga lebih miring.

Bisa juga memborong produk tersebut, saat di toko modern seperti minimarket, supermarket, dan hipermarket lagi memberikan diskon. Dan kamu menjualnya dengan harga normal. Asyik kan.

BACA JUGA: Virus Corona Mulai Bikin Susah Operator Kapal Pesiar

2. Sediakan produk yang banyak diminta pelanggan

Upayakan untuk menjual aneka produk yang banyak dibutuhkan konsumen.

Jangan sampai, banyak konsumen yang datang, tapi mesti pergi dengan tangan hampa. Karena barang yang mau dibeli, tidak dijual di toko kelontong kamu.

3.Pelayanan dan suasana toko

Saat ini toko kelontong rumahan juga ada yang tampil ciamik lho. Ada yang menata barangnya bak di minimarket.

Nah, jangan hanya penataan saja yang kamu pikirkan, tapi juga pelayanan. 

Jangan biarkan toko tak ada penjualnya barang sedetik pun, apalagi karena kamu ketiduran. Konsumen pun sibuk berteriak, memanggil kamu. Bisa kapok, dan malas datang lagi. 

4.Modal jangan dipakai

Karena milik sendiri, sering kali uang hasil penjualan dipakai untuk berbagai keperluan.

Kalau sudah begini, sudah pasti dong lama-lama barang di toko kelontong kamu ludes. Karena tak ada lagi modal untuk membeli stok barang. (*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Linda Teti Cordina

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co